3.Mengurangi risiko
Tata kelola TI membantu organisasi untuk mengelola risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi informasi. Dengan demikian, organisasi dapat mengurangi risiko kegagalan proyek, pelanggaran keamanan informasi, atau masalah hukum.
4.Memperkuat kepercayaan
Kepatuhan hukum membantu organisasi untuk memperkuat kepercayaan pelanggan, mitra bisnis, dan pihak terkait lainnya. Organisasi yang mematuhi standar dan peraturan terkait teknologi informasi lebih dapat diandalkan dan dipercayai.
5.Meningkatkan keuntungan
Dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi, organisasi dapat meningkatkan keuntungan dan meningkatkan daya saing di pasar.
Oleh karena itu kepatuhan hukum dalam mengelola teknologi informasi masih sangat penting dan dengan adanya pengelolaan TI yang patuh dengan hukum dapat meningkatkan meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional organisasi, meningkatkan kualitas layanan, mengurangi risiko, memperkuat kepercayaan, dan dapat meningkatkan keuntungan.
Referensi:
Leo Aijoansyah, 14 April 2023, "Pentingnya Tata Kelola dan Kepatuhan IT", https://ujitemplate.bengkulukota.go.id/pentingnya-tata-kelola-dan-kepatuhan-it/, diakses pada tanggal 1 April 2024.
PT.Mitratex Konsultan, 9 Juni 2023, "Pentingnya Tata Kelola TI untuk Meningkatkan Tingkat Kepatuhan Organisasi terhadap Peraturan dan Hukum", https://id.linkedin.com/pulse/pentingnya-tata-kelola-ti-untuk-meningkatkan-tingkat, diakses pada tanggal 1 April 2024.
Willa Wahyuni, 10 Agustus 2022, "Akademisi Sebut Pentingnya Pemanfaatan Teknologi untuk Hukum yang Inovatif dan Adaptif", https://www.hukumonline.com/berita/a/akademisi-sebut-pentingnya-pemanfaatan-teknologi-untuk-hukum-yang-inovatif-dan-adaptif-lt62f38e9c9b4f6/, diakses pada 1 April 2024.
