Mohon tunggu...
Renata Sadewa
Renata Sadewa Mohon Tunggu... Wiraswasta -

"Hidup adalah Perjuangan penuh pilihan dengan segala resikonya dan Keraslah pada diri anda agar alam lunak pada anda".

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Melankolis

28 Januari 2016   12:00 Diperbarui: 30 Januari 2016   09:11 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Diperbudak keadaan

Bersetubuh dengan kesunyian

Aku menjelma sepi

Dilanda kerinduan

 

Terbayang seorang  insani

Hadirmu membawa cinta

Saling mengisi sisi hati yang kosong

Kini semua itu sirna

 

Yang sudah lalu, Lupakan !

Karna sudah tak sejalan

Robek kenangan itu

Memang pahit dikenang

Tuk mengindahkan kata hati

 

Merebahkan galau-nya sukma

Karna jiwa terbentuk oleh rasa

Melanda sunyi sanubari

Ditemani kesendirian

Mendesah jeritan hati

 

Betapa berat, jika dipaksakan

Ketika ukiran impian dikalahkan takdir

Daun gugur berjiwa haru

Berharap musim semi datang

 

Letakkanlah kepala

Letakanlah tangan

Sujud

Merendah, berserah . . . .

 

28 Januari 2016

#sadewa

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun