Mohon tunggu...
helen_s.maria
helen_s.maria Mohon Tunggu... Administrasi - #exploreIndonesia #exploretheworld ... Bersyukur untuk kesempatan, waktu, kesehatan dan rezeki yang Tuhan berikan

@helen_s.maria

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tek Tok Puncak 2 dan Puncak 7 Gunung Salak

13 April 2022   13:05 Diperbarui: 20 April 2022   13:14 13574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/tangkapan layar 

Target perjalanan kali ini adalah tek tok (naik dan turun gunung dalam sehari tanpa berkemah di gunung) Puncak 7 atau Puncak Fajar Kencana (1,917 mdpl) dan Puncak 2 atau Puncak Prabu (2,180 mdpl) Gunung Salak yang  masuk dalam wilayah Kab. Bogor dan Kab. Sukabumi, Jawa Barat.  Bila cuaca sedang cerah komplek gunung berapi ini dapat terlihat jelas  dari Jakarta.  

SENTUL 2022.03.19

Seminggu sebelumnya,  bersama dengan empat teman lain yang sudah berpengalaman trail run, kami latihan di Sentul. Tujuannya Puncak Silala dan Bukit Paniisan. Sayangnya, saya dan suami tidak bisa sampai tujuan dan harus kembali duluan karena sepatu jebol. Kami juga  salah memakai jenis sepatu, biasanya di medan seperti ini kalau hanya jalan santai, kami selalu memakai sandal gunung.   Kali ini IP pakai sepatu lari dan saya pakai sepatu olahraga santai. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri

Dalam perjalanan pulang, melewati dan mampir di Jakarta, kami berburu sepatu yang cocok untuk olahraga trail run. Jadi punya sepatu baru dan   minggu depan  siap mendaki. 

GUNUNG SALAK 2022.03.19

Sabtu subuh yang  masih enak buat tidur,  kami menuju titik kumpul di Warung Nasi Honje di Tamansari, Bogor, Jawa Barat. Disana bergabung dengan 26 teman lain  yang suka dan sering melakukan trail run (olahraga lari melintasi alam bebas; di gunung, bukit, hutan, atau pantai). 

Sarapan di warung dan memesan nasi bungkus untuk dibawa naik gunung. Menunya nasi, telur dadar dan sayur honje atau kecombrang. Setelah  melakukan pemanasan dan  berdoa, perjalanan dimulai sekitar jam 07.30 WIB.

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Karena namanya "Salak', pasti dengan mudah kita menghubungkannya dengan buah Salak (Salacca Zalacca). Kami pun berfoto dengan memegang buah salak yang dibawa oleh @scuba_corner. Ternyata nama Gunung Salak berasal dari bahasa Sansekerta, "Salaka" yang berarti perak. 

Gunung Salak memiliki beberapa puncak, dari beberapa artikel yang saya baca, dan informasi yang saya dengar,  Gunung Salak memiliki dua belas puncak, ada juga yang menulis sembilan puncak, aaah entahlah. Yang saya temukan dengan nama dan keterangan ketinggian hanya ada empat puncak di bawah ini;

1. Puncak Salak 1 atau Puncak Manik 2,221 m dpl.

2. Puncak Salak 2 atau Puncak Prabu 2,180 m dpl. 

3. Puncak Salak 3 atau Puncak Sumbul 1,926 m dpl.

4. Puncak Salak 7 atau Puncak Fajar Kencana 1,917 m dpl.

Kalau nanti mendapat informasi lain, akan saya perbaharui daftar nama puncaknya hehehe.

Tek Tok Puncak 2 dan Puncak 7 Gunung Salak. Dok.Panitia
Tek Tok Puncak 2 dan Puncak 7 Gunung Salak. Dok.Panitia

MENUJU PUNCAK 7, FAJAR KENCANA 

Jalur pendakian adalah hutan dengan  pepohonan dan semak-semak. Tanah merah lembab dan lengket, apalagi setelah hujan. Akar pohon  menembus permukaan tanah. Beberapa kali kami  juga harus melangkahi batang pohon tumbang.

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Kali ini saya jarang  mengambil foto, karena  memilih fokus dengan perjalanan. Tujuannya supaya bisa berjalan lebih cepat.  Dari awal perjalananan, kami sudah tertinggal oleh  teman-teman lain yang berjalan lebih cepat. Mereka keren banget.

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Karena terpisah dan supaya tidak tersesat, kami memperhatikan tanda semprotan pilox di daun yang ditandai oleh panitia. Tanda ini sangat membantu perjalanan. Saat turun gunung ketika sudah malam dan gelap, kami tetap bisa  melihat dan mengikuti tanda ini. 

Jam 11.29 WIB kami tiba di Puncak 7. Bertemu beberapa teman juga  sedang beristirahat. Tidak lama kemudian kami melanjutkan perjalanan menuju Puncak 2. Perjalanan akan  lebih berat dan ekstrem. Walaaaahhh! 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
MENUJU PUNCAK 2, PUNCAK PRABU 

IP yang sebelumnya hanya mau sampai Puncak 7 akhirnya ikut meneruskan perjalanan.  Kami terpacu dengan peserta yang usianya lebih senior tapi sudah berada jauh di depan kami. Harus semangat dan tidak  menyerah, semangat!!! Ada banyak jalur menurun, eeitts jangan terlalu senang dengan turunan, karena  dimana ada turunan, sudah pasti ada tanjakan setelahnya. Begitu juga jangan sedih kalau ada tanjakan, karena  pasti ada turunan hehehe. Saat melihat dari foto di bawah ini, saya ngeri hahaha. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/tangkapan layar 
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/tangkapan layar 
Menurut bapak dari group lain yang sempat bertemu, karena beliau sudah pernah mendaki gunung ini, katanya ada satu webbing menuju puncak 7 dan  delapan webbing dari  Puncak 7 menuju Puncak 2. Webbing adalah tali yang diikat di titik yang ekstrem , digunakan untuk membantu memanjat dan kebalikannya pada  saat turun.

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Foto di bawah ini adalah webbing pertama antara  Puncak 7 menuju Puncak 2. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Bagi saya, memanjat dinding  dengan menggunakan webbing seperti ini adalah perjuangan . Tangan  harus kuat menarik tubuh, kaki berusaha berpijak untuk membantu memberikan dorongan. 

Saat briefing sebelum perjalanan, kami sudah dipesan untuk konsentrasi saat melalui webbing. Hal penting yang diingatkan oleh panitia adalah saat sedang memegang webbing, apapun yang terjadi, kami tidak boleh melepas pegangan tali webbing. Bila melepas pegangan, resiko pasti yang terjadi adalah jatuh. 

Puji Tuhan, masih diberi kekuatan dan keberanian untuk melewati semua webbing saat perjalanan naik. Kepala  pening saat terpikir bagaimana  saat perjalanan turun  nanti. Bagi saya, turun dengan webbing adalah perjuangan yang lebih menguras energi dan mental karena  saya selalu  takut melihat kebawah. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Jam 13.30 WIB, kami tiba di Puncak Prabu 2,180 m dpl. Area puncak tidak terlalu luas.  Menghabiskan bekal makan siang, foto-foto dan istirahat. Tidak terlalu lama  disini karena kami harus segera turun gunung. 

Ketentuan dari panitia, jam 14.00 WIB adalah batas waktu dimana kami harus kembali turun.  Alasannya  supaya punya cukup waktu dan hari masih terang untuk melewati delapan webbing sampai di Puncak 7 lagi dan meneruskan perjalanan sampai ke titik awal. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Perjalanan ini tidak mudah. Pengalaman di gunung lain, perjalanan turun biasanya lebih mudah dan cepat dibanding saat naik. Tapi kali ini, saat turun sama sulit dan beratnya seperti pada saat naik. Berjalan cepat, kami ngebut  dan  hanya sebentar beristirahat, demi mengejar waktu supaya tidak kemalaman di dalam hutan. Tetapi semangat kami kalah  oleh keterbatasan kekuatan fisik. 

Biasanya saya menghindari perjalanan malam di gunung. Waktu bergerak dan gelap malam pun tidak bisa kami hindari. Kami berlapang dada dan tetap menjaga semangat. Memang, rencana dan cita-cita tidak selalu sesuai dengan kenyataan dan pencapaian.

Senter dinyalahkan, menjadi penerang perjalanan malam kami  di hutan Gunung Salak. Sendi  kaki bergetar tanda  lelah. Kalau kaki bisa berteriak, mungkin  sudah teriak minta ampun. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Saya tidak lagi melihat jam berapa saat  tiba kembali di gerbang (foto diatas) ini. Dari titik ini menuju jalanan aspal pun masih panjang. Sampai di rumah posko, barulah kami merasa lega walau masih harus menuju Warung Honje. Untungnya ada ojek. 

Sampai di Warung Honje, teman-teman yang sudah lebih dulu tiba sudah bersantai, duhhh senangnya. Untuk mereka yang sering latihan olahraga seperti ini, rata-rata bisa menempuh waktu 4 - 5 jam naik dan sampai di  Puncak 2, dan 3-5 jam untuk waktu turun. Mereka hebat. 

Saya pun bertekad untuk lebih rajin olahraga supaya fisik lebih kuat dan terbiasa dan bisa lebih santai menikmati kegiatan seperti ini lagi. Soale kepingin lagi untuk tek tok naik gunung seperti ini, widddiiiiwww, gak kapok deh hahaha. 

Arrrghh, sayang  banget tidak punya banyak foto perjalanan yang  banyak seni dan tantangannya ini.  Yang penting kami berangkat dan pulang dengan  selamat, walau sedikit oleh-oleh fotonya hehehe.

Yang penting lagi, setelah pulang  harus menjaga sehat supaya saat ada kesempatan dan tiba waktunya, kami bisa ikut acara ini lagi. 

Terima kasih Tuhan untuk kesehatan, kesempatan dan keselamatan kami.

Terima kasih buddy IPman, terima kasih panitia dan teman-teman seperjalanan. 

Terima kasih kaki. 

Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
Tek Tok Puncak 2 Dan Puncak 7 Gunung Salak/dokpri
salam dari Gunung Salak,  

Life Is A Great Journey, 

helen_s.maria

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun