Gereja Katolik St. Perawan Maria dari Gunung Karmel adalah Katedral Malang atau juga dikenal dengan Gereja Ijen. Berada di sekitar jalan Ijen yang adaalah  kawasan elite  Kota Malang.  Rumah-rumah besar dan megah bergaya colonial, walaupun sudah direnovasi tetapi masih  menampilkan kesan kuno dan bersejarah.
Perut  kenyang, tenaga dan energy sengaja  di simpan untuk perjalanan malam dan kegiatan besok. Kami  mencari tempat santai  supaya Pak Ninu juga bisa istirahat agak lama. Kami sepakat untuk refleksi dan pijat di Nakamura The Healing Touch Malang yang kebetulan tidak terlalu jauh. Lokasinya di Jalan Raya Dieng Kavling 3, Bareng, Klojen, Kota Malang.
Masing-masing kami mengambil paket dengan durasi 2 jam hahaha. Sangat membantu mengganti lelah menjadi segar kembali. Siap untuk kegiatan selanjutnya.
Sebelum menuju rumah Noki, kami makan malam di  Bakso Kota Cak Man.  Karena sebenarnya belum terlalu lapar,  jadi tidak perlu makan nasi. Kami memilih sendiri apa yang disuka; bakso halus, bakso urat,  bakwan, pangsit, tahu, dll, akhirnya makan  banyak juga  hehehe.
Ronde Titoni
Sebelum berangkat menuju Bromo, kuliner  tetap  dilanjutkan. Mencicipi Ronde Titoni yang legendaris karena sudah ada sejak tahun 1948. Baru saja turun dari mobil, saya sudah senang  karena melihat ada  jajan pasar; kue lupis, cenil warna-warni dan sawut singkong. Tukang jajan ketemu jajan pasar, yaahh bahagia hahaha.