Mohon tunggu...
helen_s.maria
helen_s.maria Mohon Tunggu... Administrasi - #exploreIndonesia #exploretheworld ... Bersyukur untuk kesempatan, waktu, kesehatan dan rezeki yang Tuhan berikan

@helen_s.maria

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Oleh-oleh dari Mandeh

28 Mei 2017   14:34 Diperbarui: 28 Mei 2017   15:20 2534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekitar 30 menit dalam gelap laut, kami menyeberang dengan kapal dari TPI Mandeh  ke Baga Cottage yang menjadi rumah kami selama mengikuti acara Festival ini. Sebenarnya Baga Cottage ini  masih merupakan bagian Pulau Sumatera, tetapi karena akses jalan darat belum bisa dilalui,  laut menjadi jalan alternatif. Selama penyeberangan Uda Tanjung mengenalkan Mandeh  kepada kami, sangat informatif. Saya  mengapresiasi putra daerah yang mencintai dan ingin memajukan daerahnya seperti Uda Tanjung ini. Semangat terus yaaaa Uda.

Sampai di Baga Cottage, berkenalan dengan peserta lain yang sudah  sibuk menyiapkan perlengkapan kamera untuk esok hari. Saya tidur di dalam satu villa bersama tiga orang peserta wanita  dan dua panitia. Di villa sebelah ditempati para peserta pria yang lebih banyak jumlahnya. Hal yang saya inginkan malam ini adalah ingin segera  pagi untuk melihat keindahan pantai Mandeh.

Baga Cottage di waktu pagi.
Baga Cottage di waktu pagi.
Baga Cottage di waktu pagi.
Baga Cottage di waktu pagi.

KEINDAHAN TELUK MANDEH

Pagi pertama dan sampai empat kali pagi hari di tempat ini tidak pernah saya lewatkan tanpa mengambil gambar keindahan pantai. Pemandangan sekitar pantai. pulau terlihat dan laut tanpa ombak di Mandeh. Berada di teluk dan  Pulau-pulau yang mengelilingi Kawasan Wisata Bahari Mandeh membuat lokasi ini terlindung dan tenang. Beberapa pulau disekitarnya seperti; Pulau Cubadak dengan resort dan  pantai pasir putihnya, Pulau Sironjong besar, Pulau Sironjong kecil dan pulau lainnya. Di Pulau Sironjong Ketek bisa melakukan atraksi yang memacu adrenalin dengan melompat dari  tebing ke laut. Berani mencoba ?? 

Laut yang tenang.
Laut yang tenang.
Lompat tebing di Pulau Sironjong Ketek.
Lompat tebing di Pulau Sironjong Ketek.
Di Pantai ada saung  yang menjadi tempat favorite untuk kami  berkumpul. Banyak kegiatan kami lakukan bersama di saung ini;  sarapan, briefing sebelum berangkat menyelam, makan siang, ngobrol setelah kembali dari menyelam,  melihat hasil foto,  berdikusi tentang banyak hal dan leyeh-leyeh.  

Santai di saung. Koleksi Instagram : Indrawadi Mantari.
Santai di saung. Koleksi Instagram : Indrawadi Mantari.
Dermaga Baga Cottage.
Dermaga Baga Cottage.
Kano yang siap menemani menikmati tenangnya pantai Mandeh.
Kano yang siap menemani menikmati tenangnya pantai Mandeh.

TIGA HARI PENYELAMAN

Peserta dibagi menjadi tiga group; Merah, Kuning dan Hijau. Saya bergabung di group merah bersama Kakaikan, Mela, Aris TJ, Bang  Zaenal dan dipandu oleh kakak Elrit. Tempat penyelaman setiap group dibedakan dan  diatur bergantian. 

Hari pertama group kami menyelam di bagian depan Pulau Cubadak dan Pulau Sironjong Besar. Jarak pandang  saat itu tidak jauh kecuali saat saya menyelam lebih dekat ke arah pantai Pulau Cubadak yang jernih. Di tempat dangkal berpasir saya bertemu dengan banyak Yellow Goby Fish yang mungil-mungil.

Yellow Goby Fish.
Yellow Goby Fish.
Siput Laut / Nudibranch : Chromodoris Joshi
Siput Laut / Nudibranch : Chromodoris Joshi
Hairy Gobi Fish
Hairy Gobi Fish
Malamnya kami mengikuti acara pembukaan Festival Pesona  Mandeh 2017 di TPI. Melihat kebersamaan dan semangat warga  Pesisir Selatan. Acara diramaikan dengan hiburan kesenian budaya dan pesta kuliner Sumatera Barat. Hujan yang kemudian menjadi gerimis tidak menyurutkan semangat warga. 

Tamu undangan dan warga Pesisir Selatan.
Tamu undangan dan warga Pesisir Selatan.
Acara kesenian dan budaya.
Acara kesenian dan budaya.
Dalam perjalanan malam di laut, ternyata ada  pemandangan cantik kapal-kapal nelayan yang sedang parkir. Lampu-lampu kapal bercermin di permukaan air, indah seperti dipenuhi hiasan. Dan saat pagi,  kapal-kapal tersebut tetap menjadi pemandangan indah di Mandeh. 

Kapal nelayan di waktu malam.
Kapal nelayan di waktu malam.
Kapal nelayan di waktu malam.
Kapal nelayan di waktu malam.
Kapal nelayan di waktu pagi.
Kapal nelayan di waktu pagi.
Hari kedua, group kami dua kali menyelam di sekitar Pulau Pagang. Sore hari menjelang senja  bersama beberapa teman kami menyelam lagi  sampai malam di depan dermaga Baga Cottage.  Saya bergabung dengan Bang Zaenal dan Eneng. Foto saat menyelam malam ini tidak diperhitungkan dalam kompetisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun