Mohon tunggu...
Erlangga Reksabuana
Erlangga Reksabuana Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Penulisan dan seni yang memicu kegembiraan! Menjelajahi perjalanan kreatif dan membaginya dengan dunia.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kegagalan Konsep "Freedom of Speech"

1 Maret 2023   21:18 Diperbarui: 1 Maret 2023   21:22 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegagalan lain dari freedom of speech adalah cyberbullying. Dalam era digital, kebebasan berbicara memungkinkan individu untuk menyebarkan informasi secara cepat dan efektif melalui media sosial. Namun, terkadang hal tersebut dapat menyebabkan cyberbullying, yang dapat menyebabkan masalah psikologis yang serius bagi individu yang menjadi korban.

Contoh lain dari kegagalan freedom of speech adalah konten berbahaya di internet yang dapat memengaruhi pikiran dan perilaku individu. Misalnya, konten yang mempromosikan kekerasan, narkoba, porno, dan aksi terorisme dapat memicu tindakan yang berbahaya dan membahayakan keselamatan masyarakat secara umum.

  1. Manipulasi dan Hoaks

Ketiga, kegagalan freedom of speech adalah manipulasi dan hoaks. Kebanyakan negara memiliki pers yang independen dan bebas, namun kadang-kadang media massa dapat dimanipulasi untuk menyebarkan informasi palsu dan hoaks. Informasi yang salah dan hoaks dapat menyebabkan masyarakat tidak dapat membedakan antara yang benar dan salah, serta dapat mempengaruhi pandangan mereka tentang suatu topik tertentu.

Contoh yang terkenal dari hal ini adalah kasus pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2016, di mana terdapat tuduhan bahwa Rusia memanipulasi media sosial untuk mempengaruhi hasil pemilihan. Ini menunjukkan bahwa ketika kebebasan berbicara digunakan untuk memengaruhi opini publik dan memanipulasi informasi, hal tersebut dapat

merusak integritas demokrasi dan kepercayaan publik pada media.

  1. Diskriminasi dan Marginalisasi

Kegagalan kebebasan berbicara yang lain adalah ketika hak ini digunakan untuk memperkuat diskriminasi dan marginalisasi terhadap kelompok tertentu dalam masyarakat. Beberapa contoh termasuk penggunaan kata-kata prerogratif dan menghina individu atau kelompok berdasarkan agama, jenis kelamin, ras, atau orientasi seksual. Hal ini dapat menyebabkan masyarakat merasa terdiskriminasi dan tidak dihargai, serta dapat memperburuk ketegangan sosial.

Contoh lain adalah larangan penggunaan bahasa minoritas atau penindasan terhadap bahasa minoritas. Beberapa negara mungkin melarang penggunaan bahasa tertentu, membatasi media yang menggunakan bahasa minoritas, atau membatasi penggunaan bahasa minoritas di ruang publik. Hal ini dapat menyebabkan marginalisasi kelompok minoritas dalam masyarakat dan mengurangi kemampuan mereka untuk berpartisipasi dalam kehidupan politik dan sosial.

  1. Keterbatasan akses dan Sanksi

Kegagalan lain dari freedom of speech adalah ketika individu atau kelompok tidak memiliki akses yang sama untuk menggunakan hak tersebut. Ini dapat terjadi jika seseorang tidak memiliki akses ke internet atau media sosial, atau jika individu atau kelompok tertentu dilarang untuk berbicara atau dihukum karena penggunaan kebebasan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun