Indonesia harus mulai mengubah kebiasaan dan pola hidupnya selama masa yang sulit ini. Bukannya saling menyalahkan, pemerintah pun harus memberikan contoh yang konkret.Â
Dan jangan malah menyusahkan masyarakat. Hilangnya sejumlah layanan publik harus dikompensasi dengan jelas. Jangan sampai kita membayar gaji ASN/PNS, hanya untuk berdiam di rumah dan nonton TV sementara rakyat masih harus bekerja, dengan perasaan cemas dan was-was, belum lagi kendaraan umum yang semakin berkurang.Â
Semoga krisis ini bias berlalu, ketegasan diperlukan, karena sikap waspada pemerintah saat ini sudah tidak tepat. Waspada menurut saya lebih tepat dilakukan sebelum virus ini muncul.Â
Namun kini, setelah virus muncul, kewaspadaan yang berlebihan seperti tarik-ulur kebijakan publik (misalkan untuk transportasi umum di Jakarta) malah semakin menunjukkan ke-galauan pemerintah. Jangan sampai, waspada ini malah menyebabkan kasus corona merebak tidak terkendali seperti di Eropa.
Akhir kata, setiap warga pun perlu berbesar hati, generasi muda berkorban dengan tidak sekolah belajar, dan bekerja, agar keluarga, lansia, orang dengan kebutuhan khusus (pasien kanker), dll tidak terjangkit virus ini.Â
Jadi, mari kita tetap jaga jarak kita saat bicara, kurangi aktivitas di luar, pakai masker. Jika Anda merasa flu, demam, ataupun batuk segera pakai masker dan cek ke dokter. Salam Sehat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H