"Wah dari DPK mana mbak? kaya tahu nama itu dari lupa darimana"
"Hah, maksudnya DPK itu apa ya mas?" (dengan kepolosan diriku, sebenarnya aku tahu cuma aku pura-pura saja)
"Coba tanya ke Kak Ara, dia kan tahu.. kebetulan dia anak organisasi sini"
"Ya sudah mas, tak tinggal dulu.. sudah di tunggu"
"Oh iya mbak, hati-hati ya naiknya.. licin lantainya"
kurang teliti pas ngobrol dan kenapa tidak menanyakan nama masnya?
Ketemu mas itu lagi di sidang presidium, ini hati sama otak campur aduk.. lihat wajahnya saja salah tingkah mana sudah dandan cantik tapi gak saling kenal. hahaha gimana ini konsepnya.. kebetulan Kak Ara jadi sekretaris di sidang itu, sebelum acara dimulai ku ajaklah ngobrol karena ini hati ada yang mengganjal dari kemarin di gedung.Â
"Kak, kemarin ada mas-mas tinggi besar gak tahu yah dari universitas mana. gak sengaja aku senggol bahunya katanya sih sakit"
"Ada Wajahnya?"
"Wah gak tahu kak, tapi soal ciri-ciri aku tahu dia gimana pawakannya. aku mikirnya kayanya mas itu dari univ luar kampus kita sih"
"Habis ini kan ada orang cabang ikutan nimbrung, barangkali sama"