Pesan Alam yang Terlupakan
Lihatlah hutan yang kian gersang,
Tangisan pepohonan terdengar lantang.
Daun-daun gugur bukan karena musim,
Tapi tangan manusia yang tak berpantang.
Air sungai kini berwarna kelam,
Cerminan hati yang telah suram.
Ikan-ikan lenyap bersama kehidupan,
Karena rakusnya sang perusak alam.
Langit pun muram, menangis deras,
Mengingat janji manusia yang tak tegas.
Menjaga bumi adalah titah suci,
Namun nafsu serakah merusak nurani.
Sadarlah, wahai penghuni semesta,
Alam adalah ibu yang setia.
Jika kau sakiti tanpa periksa,
Esok tiada lagi dunia yang indah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H