Agar kontribusi lulusan LPDP dapat terukur, perlu ada sistem pemantauan kontribusi lulusan setelah mereka kembali ke Indonesia. Metrik kontribusi ini bisa dikaitkan dengan upaya nyata seperti peluncuran proyek, pelatihan masyarakat, inovasi lokal, atau keterlibatan mereka dalam pembangunan daerah. Mengakui dan memberi penghargaan bagi lulusan yang berprestasi dan berkontribusi nyata juga dapat menjadi motivasi bagi alumni LPDP lainnya untuk lebih aktif terlibat.
5. Melakukan Audit Prioritas: Apakah Dana Sudah Tepat Sasaran?
Pemerintah perlu mengevaluasi penggunaan dana LPDP secara rutin untuk memastikan efektivitasnya dalam mencapai tujuan pembangunan nasional. Audit ini dapat mencakup aspek bidang studi, peruntukan dana, dan komitmen penerima beasiswa terhadap pengabdian.Â
Evaluasi berkala ini akan membantu memastikan bahwa dana LPDP selalu relevan dengan kebutuhan nyata di lapangan, bukan sekadar memenuhi permintaan individu untuk melanjutkan pendidikan.
Kesimpulan.
LPDP adalah investasi besar bangsa yang perlu dijaga keberlanjutannya. Untuk memastikan kontribusi nyata dari para lulusan, perlu ada strategi komprehensif dari proses seleksi, bidang studi yang relevan, hingga penempatan kerja dan pemantauan pasca-studi. Dengan komitmen bersama antara LPDP, penerima beasiswa, dan pemerintah, kita dapat memastikan bahwa setiap rupiah yang diinvestasikan mengembalikan manfaat bagi kemajuan Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H