Selain itu, Israel juga memiliki sistem pengolahan air limbah yang canggih. Air limbah dari rumah tangga dan industri didaur ulang sehingga bisa digunakan kembali, terutama untuk pertanian. Dengan langkah ini, Israel berhasil menghemat sumber daya air tawar dan mengurangi ketergantungan pada sumber air alami yang terbatas.
4. Kerja Sama Regional: Memperkuat Hubungan Antarnegara
Israel juga memasok air bersih ke beberapa negara tetangganya, seperti Yordania dan Palestina, sebagai bentuk kerjasama regional. Dengan berbagi air bersih, Israel tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan air negara lain, tetapi juga memperkuat stabilitas wilayah yang sering diwarnai konflik. Kerjasama ini menjadi contoh bagaimana air dapat menjadi jembatan perdamaian antarnegara.
Dampak dan Inspirasi bagi Dunia
Melalui berbagai langkah inovatif ini, Israel telah berhasil memenuhi 85% kebutuhan air domestiknya dari hasil desalinasi dan daur ulang air limbah. Transformasi Israel menjadi negara mandiri air di wilayah yang kering dan tandus telah menginspirasi banyak negara lain yang menghadapi tantangan kelangkaan air. Israel kini menjadi pemimpin dunia dalam teknologi dan manajemen air, membuktikan bahwa dengan inovasi dan tekad, negara dengan sumber daya alam terbatas pun dapat menciptakan masa depan yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H