3. Senyum Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh.
Senyum juga berkontribusi pada peningkatan sistem kekebalan tubuh. Penelitian dari Loma Linda University menunjukkan bahwa tertawa dan tersenyum dapat meningkatkan aktivitas sel NK (natural killer), yaitu sel yang berperan dalam melawan infeksi. Selain itu, senyuman juga meningkatkan produksi antibodi, yang membantu tubuh untuk melawan patogen.
Menurut penelitian tersebut, peserta yang lebih sering tersenyum dan tertawa memiliki sistem kekebalan yang lebih kuat dibandingkan dengan mereka yang jarang tersenyum. Dengan demikian, tersenyum tidak hanya memberikan perasaan bahagia, tetapi juga mendukung tubuh dalam menjaga kesehatan dan melawan penyakit.
4. Senyum Membantu Menurunkan Tekanan Darah
Tersenyum secara alami dapat menurunkan tekanan darah. Sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Health Psychology menunjukkan bahwa individu yang tersenyum lebih sering memiliki tekanan darah yang lebih rendah daripada mereka yang jarang tersenyum. Hal ini karena saat kita tersenyum, otot-otot wajah rileks dan tubuh merespons dengan menurunkan tekanan darah.
Efek ini sangat berguna bagi orang yang memiliki masalah tekanan darah tinggi. Senyum secara teratur dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
5. Senyum Memperpanjang Usia.
Menariknya, tersenyum juga dikaitkan dengan umur panjang. Sebuah studi dari Wayne State University yang meneliti foto-foto pemain bisbol Amerika Serikat dari tahun 1952 menemukan bahwa mereka yang tersenyum lebar dalam foto memiliki rata-rata usia yang lebih panjang dibandingkan dengan yang tidak tersenyum. Peneliti menduga bahwa orang yang lebih sering tersenyum cenderung memiliki kondisi kesehatan mental dan fisik yang lebih baik, sehingga berkontribusi pada usia yang lebih panjang.