Mohon tunggu...
Reftania Putri Salwa
Reftania Putri Salwa Mohon Tunggu... Lainnya - 20th

Mahasiswa Ilkom '18

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bantu Penuhi Target Pemerintah Dalam Menangani Pandemi

7 Juli 2021   14:41 Diperbarui: 7 Juli 2021   14:49 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi masing berlangsung. Virus covid-19 juga masih gencar mencari korban selanjutnya untuk dihinggapi. Namun, para peneliti maupun ilmuwan lain tidak tinggal diam. Mereka mecari formula untuk dapat meredam situasi ini. Salah satunya dengan memproduksi vaksin. Vaksin diciptakan dari berbagai negara. Semua perangkat medis diberbagai negara berlomba-lomba untuk mencari cara agar pandemi bisa segera berhenti. Formula vaksin yang berbeda disetiap negara, membuat pemerintah Indonesia harus bisa memilih mana yang terbaik diantara yang terbaik untuk rakyat Indonesia. Indonesia memilih berbagai produk vaksi mulai dari Sinovac, Astra Zeneca dan ada beberapa macam lagi. Vaksin tersebut memiliki dosis dan target yang berbeda namun dengan fungsi yang sama. Tidak ada perbedaan yang signifikan dari masing-masing vaksin namun dari beberapa testimoni menunjukkan perbedaan terdapat pada efek samping yang dirasakan. Saat ini pemerintah Indonesia sedang gencar untuk mengajak masyrakat melakukan vaksinasi covid-19.

Ada berbagai cara yang dilakukan pemerintah agar masyarakat mau untuk melakukan vaksin, salah satunya dengan vaksin massal. Vaksin massal dilakukan secara gratis hanya dengan mengisi data yang bisa dibilang cukup mudah. Program tersebut diharapkan efektif untuk mengajak masyrakat melakukan vaksinasi.

Selain itu, agar vaksinasi sesuai target maka pemerintah juga menerapkan sistem dimana semua orang yang ingin berpergian keluar kota maupun luar negeri, orang tersebut harus menunjukkan bahwa ia sudah melakukan vaksinasi. Beberapa perkantoran juga menerapkan hal yang sama yaitu menyediakan akses untuk karyawannya agar melakukan vaksin. Pelaksanaan vaksinasi massal diberbagai daerah masing terhambat karena antrian yang cukup panjang dan kurang tersedianya kesiapan dari masing-masing penyelengara.

Pelaksanaan vaksinasi diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan karena kegiatan ini banyak menimbulkan kerumunan disetiap tempatnya. Ini merupakan pr pemerintah untuk memberikan solusi kepada pihak-pihak swasta yang telah membantu mendukung salah satu program pemerintah ini agar tidak menjadi boomerang bagi pemerintah.

Tidak perlu merasa takut akan dosis vaksin atau merk vaksin yang dipakai karena semua fungsinya pun sama. Mari saling membantu sesama untuk mengembalikan situasi dan kondisi kembali normal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun