Mohon tunggu...
refinacitrarahayu
refinacitrarahayu Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Langit Senja di Ujung Desa

3 Desember 2024   11:16 Diperbarui: 3 Desember 2024   11:23 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batu itu bersinar lembut saat ia menggenggamnya. Dalam hatinya, ia tahu bahwa Dira tidak benar-benar pergi. Dira ada di sana, dalam kenangan, dalam bisikan angin, dan dalam cahaya bintang kecil itu.

Sejak saat itu, Arga tidak pernah merasa sendirian lagi. Ia terus memandang dunia melalui buku-bukunya, membayangkan bahwa suatu hari ia akan melihat semua itu dengan mata kepalanya sendiri. Dan saat ia melihat senja, ia selalu tersenyum, mengingat seorang teman yang pernah mengajarkannya arti keindahan dunia yang tak terlihat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun