Sejak September 2024, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Surabaya menerima kedatangan mahasiswa dari program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 7, yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kehadiran mahasiswa ini diharapkan dapat memperkuat layanan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) di tingkat RW, memperluas jangkauan layanan edukasi, dan meningkatkan kesejahteraan keluarga serta masyarakat di Kota Surabaya.
Kota Surabaya, yang dikenal karena komitmennya terhadap kesejahteraan warganya, telah aktif melakukan berbagai edukasi dan pelayanan yang membantu keluarga. Melalui peran Fasilitator Puspaga yang diisi oleh mahasiswa, DP3APPKB Surabaya berhasil meningkatkan efektivitas program-program Puspaga hingga ke tingkat RW. Salah satu fokus utama yang mereka dorong adalah ketersediaan Puspaga Balai RW di setiap wilayah, yang menjadi langkah signifikan dalam memperluas akses layanan langsung ke masyarakat.
Menariknya, layanan Puspaga Balai RW hingga saat ini hanya tersedia di Kota Surabaya, menjadikannya contoh praktik yang potensial untuk diterapkan di berbagai daerah di Indonesia. Inovasi ini menunjukkan langkah proaktif Kota Surabaya dalam menciptakan fasilitas yang lebih dekat dengan warga dan menjawab kebutuhan keluarga akan layanan konseling, edukasi, dan pendampingan.
Program Layanan Puspaga Balai RW
Puspaga Balai RW menawarkan berbagai layanan dan program yang dirancang untuk mendukung kesejahteraan keluarga, antara lain:
1. Konseling dan Konsultasi Keluarga atau Pribadi
  Layanan konseling ini tersedia setiap hari pada pukul 08.00 - 16.00 WIB, ditujukan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dalam menangani permasalahan keluarga maupun pribadi.
2. Zoom Kelas Parenting
  Diselenggarakan setiap hari Selasa pada pukul 15.00 WIB, kelas ini membahas berbagai topik pengasuhan yang relevan bagi orang tua.
3. Pengarahan Kelas Calon Pengantin
  Setiap hari Rabu, program ini bertujuan untuk memberikan pembekalan bagi calon pengantin agar memiliki kesiapan dalam membangun keluarga yang sehat dan sejahtera.
4. Live Instagram Edukasi
  Setiap hari Jumat di akun instagram @dp3appkbsurabaya dan @puspaga.sby, program edukasi melalui live Instagram memberikan wawasan seputar keluarga dan kesejahteraan sosial untuk menjangkau masyarakat yang lebih luas.
5. Pendampingan Khusus Anak
  Puspaga Balai RW menyediakan pendampingan bagi anak-anak yang rentan, putus sekolah, mengalami kenakalan remaja, atau memiliki kebutuhan khusus.
6. Pendampingan Korban Kekerasan dan Penelantaran
  Puspaga memberikan pendampingan untuk korban kekerasan dan penelantaran, yang mencakup dukungan emosional dan bantuan sosial bagi mereka yang memerlukan.
Program Fasilitator Puspaga: Goes to School dan Goes to Community
Sebagai bentuk kontribusi nyata, mahasiswa yang berperan sebagai Fasilitator Puspaga juga mengadakan program Goes to School dan Goes to Community. Melalui program ini, para mahasiswa memberikan edukasi tentang kesejahteraan keluarga dan sosial kepada berbagai kalangan usia, baik di lingkungan sekolah maupun di tengah masyarakat. Program ini diharapkan mampu memberikan wawasan serta meningkatkan pemahaman masyarakat terkait pentingnya kesejahteraan keluarga.
Pelatihan dan Pembekalan untuk Mahasiswa
DP3APPKB Surabaya tidak hanya sekadar melibatkan mahasiswa sebagai fasilitator, tetapi juga membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan melalui serangkaian pelatihan intensif. Pembekalan ini mencakup materi tambahan di luar kurikulum perkuliahan, seperti teknik konseling, komunikasi efektif, serta pemahaman mendalam tentang berbagai isu keluarga. Dengan pelatihan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kesiapan yang optimal untuk terjun langsung di lapangan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Kehadiran mahasiswa MSIB Batch 7 sebagai fasilitator di Puspaga Balai RW Surabaya merupakan langkah inovatif yang dapat menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia. Melalui kolaborasi antara DP3APPKB Surabaya, Puspaga, dan mahasiswa, diharapkan kesejahteraan masyarakat dapat terus meningkat dan berbagai permasalahan keluarga dapat ditangani dengan lebih efektif.
Dengan demikian, Kota Surabaya tidak hanya memperkuat komitmennya terhadap kesejahteraan keluarga, tetapi juga memberikan contoh yang baik dalam memanfaatkan peran mahasiswa untuk membangun masyarakat yang lebih harmonis dan sejahtera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H