Kurasa ini sebuah puisi, namun aku tidak pasti
karya tulis itu tulisan yang tidak biasa
Dalam goresan tangan, satu kata memuat nuansa endapan makna yang luas
Aku bergeming, menggoreskan pena yang tintanya nyaris kering
Memandangi langit-langit yang terkelupas oleh  usia yang kunjung bertambah
Menangkap nyamuk yang terbang rendah, agar kubelajar bahasanya
Kupejamkan mata agar gerbang logika terbuka selebar-lebarnya
Ku letakan pena  di kertas yang putih itu di ikuti dengan tinta yang menari-nari seirama dengan ide-ide yang keluar  Â
Tuk memperoleh suatu seni yang disebut dengan tulisan Â
Ternyata tak semudah itu kau memperoleh data                                                   Â
Kau harus berhadapan dengan yang namanya jatuh dan bangkit                                   Â