Di sana tumbuh semak fitnah, rerumput serapah dan pepohon amarah.
Bila pagi di sana ada kicauan menyayat hati.
Burung - burung menyanyikan lagu duka
sekalipun tak ada kematian.
Â
Bila siang belantara menjadi garang.
Kata - kata panas menyulut amarah
membakar setiap amanah.
Habis semua kebaikan.
Berkobar benci, benci.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!