Mohon tunggu...
Guswandi
Guswandi Mohon Tunggu... -

Menunaikan kepuasan batin

Selanjutnya

Tutup

Politik

Inilah Calon Wakil Jokowi 2019 ?

6 Agustus 2016   00:49 Diperbarui: 6 Agustus 2016   00:52 2150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pilpres 2019 memang masih 3 tahun lagi, tapi membicarakan siapa sosok yang layak menjadi calon Presiden dan Wakil Presiden sudah layak dimulai dari sekarang. Siapakah penantang sang petahana (Jokowi) dan siapa yang bakal jadi pendamping petahana.

Jika berkaca pada hasil survey beberapa lembaga beberapa waktu yang lalu, menjadikan Jokowi sebagai calon kuat yang menang. Dia sementara unggul kembali atas Prabowo. Namun dalam relis survey tersebut tidak menyebutkan siapa sosok yang paling kuat di calon Wapres.

Beberapa nama diyakini telah melakukan pendekatan terhadap calon yang berpeluang menang, agar diterima menjadi sang pendamping. Ada yang melalui parpol, atau melalui koneksi yang katanya dekat dan didengar oleh Jokowi.

Dari sekian nama yang beredar mulai dari Luhut Panjaitan, Zulkifli Hasan, Ahok, Moeldoko, Ridwan Kamil, Setya Novanto hingga Sri Mulyani. Masuknya Sri Mulyani dalam kabinet Jokowi dalam reshufle kabinet terakhir menjadikan dirinya sebagai kandidat terkuat, dan mengancam kandidat lain yang telah melakukan pendekatan terlebih dahulu.

Ada beberapa alasan kenapa Sri Mulyani menjadi kandidat terkuat, yang pertama menteri keuangan tersebut populer ditengah masyarakat dan mempunyai banyak fans. Alasan kedua untuk menjaga supaya tidak terjadi tarik menarik antara para Parpol politik pengusung dalam mengajukan kandidat usulan mereka, dalam hal ini diluar PDI P yang notabe nya partai tempat Jokowi bernaung. Sri Mulyani merupakan profesional dan masih belum tergabung dalam partai politik.

Alasan ketiga adalah Sri Mulyani mempunyai jaringan internasional yang kuat dan telah diakui dunia. Ini bisa selaras dengan visi Jokowi membawa Indonesia lebih jaya ditingkat internasional, dan dia butuh sosok yang mumpuni, dan telah teruji.

Dengan kembalinya Sri Mulyani dalam kabinet dan ternyata mampu kembali membawa ekonomi Indonesia stabil, maka tertutup sudah peluang kandidat lain untuk menjadi pendamping petahana. Walaupun PDI P sebagai partainya Jokowi tidak setuju dengan sosok mantan direktur bank dunia tersebut.

Saat ini Jokowi sudah merasa diatas angin, dirinya telah mempunyai beberapa partai yang terang-terangan menyatakan dukungan dan siap mengusung. Walaupun ada partai yang terkesan menumpang saja dari popularitas sang Presiden.

Tax Amnesti bakal menjadi penentu tiket untuk Sri Mulyadi, jika berhasil maka tiket untuk wakil Jokowi bakal didapat. Tapi masih untuk calon Wakil Presiden.

Ulasan Lainnya  di sini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun