Secara umum, ada 5 metode pembelajaran yang dapat diterapkan pada anak usia dini, yaitu metode bermain, metode bercerita,metode bernyanyi, metode karya wisata, dan metode demonstrasi.
Sesuai namanya, metode bermain adalah metode pembelajaran pada anak usia dini dengan menerapkan permainan, karena dunia pada anak usia dini masih berpusat pada permainan.
Metode bercerita adalah metode pembelajaran pada anak usia dini dengan cara bercerita tentang suatu legenda, dongeng, mitos, atau suatu kisah yang di dalamnya terdapat pesan-pesan moral tertentu.
Metode bernyanyi adalah metode pembelajaran pada anak usia dini menggunakan media nyanyian sebagai wahana belajar anak.
Metode karyawisata adalah metode yang dilakukan dengan cara mengajak anak ke tempat tertentu yang bertujuan untuk mempelajari atau menyelidiki secara langsung seperti bengkel, pabrik, kebun binatang, alam sekitar dan sebagainya.
Metode demonstrasi adalah metode yang dilakukan dengan menunjukkan dan menjelaskan cara-cara mengerjakan sesuatu, metode ini bertujuan supaya anak dapat mengetahui langkah-langkah dalam melaksanakan sesuatu.