1. Memangnya rakyat Indonesia semua beragama kristen, koq DPR sampai harus memberikan kado natal?
2. Memangnya DPR mau dan sepakat memberikan kado natal ke rakyat Indonesia berupa paket pimpinan KPK? Hati-hati membawa nama DPR, apalagi terkait isu sensitif seperti ini, saya rasa penulis sekaliber Mike Reyssent memahami hal ini dan mau menarik tulisannya serta meminta maaf karena menulis paket pimpinan KPK sebagai kado natal dari DPR. Terus terang ini mungkin akan sedikit menyinggung pihak beragama lain, tapi mungkin belum ada yang berani menyuarakan seperti yang saya katakan karena Indonesia yang penuh uwuh pakewuh, tenggang rasa, tepo seliro, bhineka tunggal ika dan gemah ripah loh jinawi.
Salam damai, semoga teman-teman berbahagia selalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H