Jadi, janganlah malu akan kekurangan kita. Justru, ubah kekurangan itu menjadi sebuah kelebihan baru. Dengan begitu, kekurangan kita akan menjadi sebuah keuntungan. Akan tetapi, jangan jumawa akan kelebihan yang kita miliki. Sebab kesombongan akan membuat kelebihan menjadi merugikan.
"Being dyslexic can actually help in the outside world. I see some things clearer than other people do because I have to simplify things to help me and that has helped others." -Richard Branson-
Richard Branson, Albert Einstein, Leonardo Da Vinci, dan berbagai successful dyslexics lainnya sudah membuktikan premis Gladwell. Bagaimana dengan kamu?
SUMBER
Gladwell, Malcolm. (2014). David and Goliath: Underdogs, Misfits, and the Art of Battling Giants. New York: Little, Brown and Company.
gkikotawisata.org. Diakses pada 19 Januari 2020.
Disclaimer: Tulisan ini sudah terbit di laman Qureta penulis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H