Ada Gym, Barbershop dan Lift di Dalam Kapal!

Rute Banjarmasin-Surabaya bisa dibilang penyeberangan yang tidak bisa dibilang singkat, pun tak bisa dikatakan lama juga. Mengingat perjalanan di kisaran 18-22 jam itu jauh lebih singkat dari penyeberangan Tanah Bumbu-Kotabaru atau Ketapang-Gilimanuk. Tapi tak ada apa-apanya juga dibanding pelayaranke arah timur, semisal rute kapal Surabaya-Papua.

Jadi bisa dibilang perjalanan saya kemarin menaiki kapal ro-ro termasuk naik kapal rute kapal yang ideal untuk mencoba pengalaman naik kapal menyeberang pulau, tentu dengan catatan lebih nyaman saat cuaca laut sedang bersahabat seperti di bulan Mei ini.

Laut yang tenang ditambah kapal yang nyaman tentu saja kombinasi yang top.  Lebih nyaman lagi jika bisa mendapatkan kamar non ekonomi.  Kebetulan kapal feri yang saya tumpangi kemarin itu bisa dibilang cukup lengkap.  Jadi, apa saja yang ada di sebuah kapal feri antar pulau?  Selain kamar penumpang, tentu saja.

1. Parkir yang luas

Salah satu kelebihan kapal feri atau ro-ro (roll on - roll off) adalah kemampuannya untuk mengangkut kendaraan bermotor berbagai jenis dan ukuran, dari sepeda motor, mobil pribadi  sampai truk besar yang mengangkut berbagai jenis barang keperluan.  Dek/lantai untuk parkir kendaraan bermotor kadangkala terdiri dari dua tingkat seperti yang saya ikuti minggu kemarin (5/5/2024)

Saking luasnya, selain mampu menampung 788 orang penumpang, juga memiliki dengan daya angkut kendaraan sebanyak 85 truk besar, 20 truk sedang, dan 50 kendaraan kecil.  Belum lagi hitungan sepeda motor yang memiliki ruang parkir cukup di sisi kiri geladak kapal. 

parkiran di dek C (dokpri)

2. Restoran dan Panggung hiburan.

Panggung hiburan ini adanya di dalam area restoran, dan kemarin saat baru saja memasuki kapal di sekitar jam 19.00 ternyata panggung sudah ramai.  Ada dua biduan yang membawakan lagu-lagu diiringi alat musik organ tunggal.  Tentu saja lagu dangdut yang utama.  Rasanya dalam setiap pelayaran hiburan jenis ini selalu ada.

Restoran yang cukup luas ini juga tempat penumpang yang ingin memesan makanan, tentu saja harus bayar karena tidak termasuk layanan yang dicover harga tiket.

Terkecuali di jam-jam tertentu saat ada pengumuman untuk mengambil jatah makan bagi penumpang kelas ekonomi. Maka nanti bakal antri di restoran ini untuk mengambil jatah makan dan sarapan.  Caranya dengan menunjukkan tiket masuk kapal yang nanti akan dikasih tanda oleh petugas, biasanya dengan cara merobek sedikit bagian tiket.

restoran (dokpri) 

3. Playground

Walau tak begitu luas, kapal feri ini juga menyediakan tempat bermain anak-anak.   Alat permainan yang tersedia walau tak banyak,tapi cukupan untuk menyalurkan energi anak-anak.  Ada perosotan mini, ayunan dan kuda-kudaan serta beberapa permainan yang melatih motorik anak.

Posisinya dekat lobi di dek B. Cukup banyak juga anak-anak yang bermain di situ serta para orang tua yang menunggu anak-anaknya bermain di situ.  Tempatnya pun cukup nyaman, kok

playground (dokpri) 

4. Musholla

Bagi umat muslim yang ingin sholat,  musholla (atau bahkan masjid) tersedia di semua kapal. Di kapal ro ro yang saya naiki, mushollanya termasuk sangat bagus, nyaman dan karpetnya pun sangat bersih.  Posisinya di dekat meja informasi.

Biasanya ada pengumuman setiap kali memasuki waktu sholat, utamanya sebelum waktu subuh, zuhur dan magrib.  Tak seperti di kapal lain yang posisi tempat ibadah ada di belakang kapal. Di Dharma Kartika 2 ini letak musholla justru ada di tengah-tengah kapal.  Keren, sih.

musholla (dokpri) 

   5. Lobi

Lobi kapal yang akan langsung ditemui saat menaiki tangga dari dek bawah ini cukup luas dan apik.   Berada di dek yang sama dengan meja informasi dan musholla.  Di ujung ada sofa untuk duduk dan membaca koran yang tersedia.

Salah satu area favorit saya, sih. Bisa sambil minum teh yang dipesan di kantin, sambil mengamati penumpang yang lalu lalang,terkadang sambil mengobrol ringan dengan sesama penumpang yang duduk di situ.

Dari sofa tempat saya duduk bisa terlihat meja informasi serta tangga naik menuju kamar tidur penumpang.

lobi kapal (dokpri)

 6. Ruang Baca.

Ini salah satu ruangan keren di kapal yang belum pernah saya temui di kapal lain yang pernah saya tumpangi.  Ruang baca yang walaupun koleksinya terbatas tapi cukup menarik untuk singgah dan membaca buku yang tersedia.

Menariknya, ada beberapa komik edisi terbaru serta beberapa koleksi buku yang pilihan judulnya cukup menarik.  Sepertinya pengelola ruang baca tersebut juga seorang pembaca buku dan punya selera bacaan yang bagus.

Bayangkan sampai komik Spy X Family favorit saya pun terpajang di situ!

Suasana di dalam ruang baca pun nyaman, pencahayaannya pun nyaman, tempat duduknya pun menyenangkan.

ruang baca (dokpri) 

7. Barber shop

Ini salah satu keunikan pelayaran kali ini.  Baru kali ini pula menemukan ada tempat potong rambut di dalam kapal!  Tempatnya cukup bagus dan terlihat dikelola dengan profesional.

Menariknya sepanjang perjalanan, tempat itu tak pernah sepi dari pengunjung yang ingin potong rambut. Harganya pun cukup terjangkau

barber shop (dokpri) 

8. Kantin

Bagi penumpang yang merasa haus dan lapar serta lupa atau kurang membaca bekal.  Jangan takut bakal sengsara, karena di kapal manapun pasti tersedia kantin yang menyediakan berbagai makanan minuman.

Dalam kapal ini ada dua kantin.  Satu kantin adanya di samping ruang baca dan satunya lagi berada di bagian belakang kapal.  Yang dekat ruang baca jualannya terbatas, hanya menyediakan minuman dan makanan bungkusan saja tanpa ada tempat nongkrong.  

Sedang kantin di bagian belakang lebih lengkap, menyediakan makanan dan minuman yang bisa dipesan dan dinikmati di tempat duduk yang banyak tersedia di sekitar situ.   Harganya sih harap maklum saja, jangan lupa siapkan pula uang tunai, karena itulah satu-satunya alat transaksi di atas kapal.

Sebagai gambaran satu gelas teh panas hargaya adalah sepuluh ribu rupiah.  Sedang jika ingin membeli mie instan semacam popmie, biasa langsung disajikan di situ, atau nanti dibawa ke dalam kamar.  Nantinya kalau ingin menyeduh dengan air panas, bisa dilakukan di titik penyediaan air panas untuk penumpang yang ada di lorong dekat lobi kapal.

Kantin adalah satu tempat favorit penumpang, karena posisinya di tempat terbuka jadi seraya ngobrol dan menikmati udara segar sepertinya memang menyenangkan.

kantin di bagian belakang (dokpri) 

9. Gym

Ya anda tak salah. Di kapal ini juga tersedia alat fitnes. Walaupun tempatnya tak seberapa luas dan peralatan yang tersedia sangat terbatas.  Lumayan lah untuk iseng mengisi waktu.  Letaknya persis di samping kantin belakang.  Mungkin maksudnya biar penumpang yang banyak makan bisa langsung berolahraga hehe.

Ada dua sepeda statis, sayangnya satunya tidak berfungsi.  Serta satu alat angkat beban yang kombinasi angkatannya lumayan variatif.  Selain itu tentu saja bakal ada pengalaman unik.  Kapan lagi coba bisa nge-gym dengan pemandangan laut lepas.

Gym (dokpri)

10. Dek atas.

Ini juga salah satu area favorit penumpang.  Dek paling atas yang sangat berangin dan pemandangannya sangat indah di momen yang tepat.   Biasanya penumpang cukup banyak berkumpul di atas saat kapal akan berangkat dan sesaat sebelum sandar di pelabuhan tujuan.

Apalagi pas momen matahari terbit dan tenggelam, sangat indah diabadikan saat cuaca cerah.  Makanya di area inilah banyak penumpang foto-foto atau selfie.

Menariknya di tengah-tengah dek atas ini ada tempat untuk bermain futsal. Lengkap dengan rumput buatan.  Entah ada yang pernah memanfaatkannya atau tidak, soalnya tempatnya cukup berangin dan tentu saja cukup panas saat matahari sudah naik.

dek atas dan di tengah itu adalah lapangan futsal (dokpri) 

11.  Kolam Rendam

Sebenarnya kamar mandi adalah hal biasa dan tentu saja selalu ada di setiap kapal.  Kamar mandi untuk penumpang ekonomi biasanya terdiri dari bilik-bilik kamar mandi yang berjajar, seringkali satu ruang dengan toilet.

Nah, berhubung kapal ro-ro kemarin adalah ex kapal Feri dari Jepang, ada satu bagian yang menarik perhatian saya.  Yaitu adanya kolam tempat berendam.  Walaupun nyatanya tidak difungsikan lagi, mungkin supaya tidak boros air, tapi keberadaan kolam berendam yang cukup luas itu sayang menarik perhatian.

Apalagi seandainya difungsikan lagi ya, walau sepertinya tak semua orang mau mencoba fasilitas budaya Jepang tersebut.  Kecuali mungkin kalau kolamnya diisi air hangat sih ya.

eks kolam berendam (dokpri 

12. Karaoke

Ada ruang karaoke yang tersedia di samping barber shop.  Hal menarik lainnya yang ditemui di dalam kapal kali ini.  Entah berapa harga sewa per jamnnya.  Menarik juga untuk menyalurkan hasrat konser pribadi untuk  membunuh kebosanan selama dalam kapal.  

Mungkin suatu saat kudu dicoba fasilitas menarik ini.

karaoke (dokpri) 

13. Lift

Ini salah satu fasilitas kapal yang keren.  Di kapal kemarin itu ada lift! Walaupun hanya terdiri dari beberapa lantai/dek, tapi keberadaan lift di dalam kapal ini sangatlah menarik.

Walaupun kemarin tidak sempat mencobanya, karena toh tangga yang tersedia antar dek juga tak begitu tinggi-tinggi amat.  Keberadaan lift ini seakan-akan menegaskan kelengkapan yang bisa dinikmati dalam kapal, serta menunjukkan kelasnya yang tak main-main.

lift penumpang (dokpri) 

Jadi begitulah beberapa hal menarik yang bisa ditemui di dalam kapal feri/ro-ro  selama pelayaran beberapa hari yang lalu.   Pengalaman yang sangat menarik dan segala fasilitas yang ada sepertinya membantu penumpang merasa nyaman di perjalanan.

Ada yang tertarik untuk mencobanya suatu saat?