Sebagai salah satu pionir mobil yang menghadirkan gaya tanpa meninggalkan kesan elegan, Honda Civic tentunya mendapatkan minat yang tinggi terlebih dari kalangan anak muda dari berbagai era. Diawal era kemunculannya yakni pada tahun 1972. Honda civic datang dengan varian dua pintu dengan mengusung gaya yang sangat sporty, tak lupa di Indonesia sendiri honda civic ini hadir dengan sebuah stir berpalang tiga dengan logo honda di tengahnya yang menambah kesan sporty.
 Lalu pada tahun 1979 muncullah honda civic generasi ke dua yang memiliki bentuk lebih kotak, yang mengusung struktur gaya desain yang cukup mirip dengan mobil dengan kelas diatasnya yakni honda accord elegant dimana mobil ini hadir dengan kesan yang lebih mewah. Di Indonesia sendiri Honda civic baik generasi pertama ataupun kedua kebanyakan hadir dalam bentuk hatchback dengan 4 pintu, dan sangat jarang populasi honda civic generasi pertama ataupun kedua yang muncul dalam bentuk 2 pintu.Â
Untuk harga mobil tersebut saat ini sangatlah bervariasi mengingat populasinya yang saat ini terbilang jarang. Maka menjadikan harga mobil ini cukup berbeda tergantung dari kondisi mobil tersebut. Mulai dari dibawah 10 juta rupiah hingga kondisi yang sangat prima seperti baru yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, yang mana harga tersebut tak mau kalah dengan honda civic yang lebih baru.
 Selang beberapa tahun kemudian diperkenalkanlah Honda civic generasi ketiga pada tahun 1984. Biasa dipanggil dengan sebutan civic wonder. Dipasar Indonesia sendiri honda civic generasi ketiga ini datang dengan dua model. Yakni dengan model sedan 4 pintu dengan kode model sb4 dan model hatchback 2 pintu dengan kode model sb3, yang mana pada tahun-tahun awal kemunculannya generasi ketiga ini hadir dengan konfigurasi mesin 1.300cc lalu berubah menjadi 1.500cc yang keduanya masih menggunakan karburator.Â
Civic generasi ketiga ini menjadi cukup populer dikalangan anak muda karena sempat digunakan pada beberapa film atau serial di zaman itu, salah satunya pada Catatan Si Boy II. Pada serial tersebut mobil ini diceritakan ikut sertakan pada sebuah ajang rally.Â
Civic generasi ketiga ini berakhir pada tahun 1987. Peminatnya dikalangan anak muda cukup tinggi pada saat itu hingga sekarang karena mesinnya yang terkenal cukup bertenaga dan bandel, handling yang responsive khas sebuah sedan sporty, akan tetapi tidak melupakan aspek-aspek kenyamanan serta kemewahan, seperti adanya jam digital, serta ac yang dapat diatur arahnya. Hal ini merupakan fitur-fitur yang cukup mewah pada saat itu. Kini harga civic wonder pun cukup beragam, untuk kondisi yang cukup prima sendiri mulai tersedia dari kisaran 30 juta rupiah hingga ratusan juta rupiah untuk kondisi sangat orisinil dan prima.
 Pada tahun 1988 muncul lah civic generasi keempat yang terdapat satu kali perubahan yakni pada tahun 1990. Pada tahun 1988-1989 honda civic ini dikenal dengan civic lx, lalu pada tahun 1990 honda civic tersebut mengalami sedikit perubahan. Pasca perubahan tersebut, nama panggilan bagi mobil ini berubah menjadi grand civic.Â
Hal yang cukup terlihat yakni pada lampu depan dan lampu belakang nya. Pada lampu belakang honda civic lx, lampu belakang atau stop lamp civic lx memiliki urutan lampu sein dan lampu rem yang bersebelahan, sedangkan pada grand civic lampu sein dan lampu rem menumpuk atas bawah. Selain itu, pada lampu depan, bentuk lampu depan honda civic lx memiliki desain terpisah antara lampu utama dan lampu seinnya, sedangkan untuk honda grand civic, lampu utama dan lampu seinnya menjadi satu.
 Pada generasi keempat ini pun honda mengeluarkan varian yang lebih sporty nya. Yakni varian hatchback yang hanya memiliki dua pintu, yang biasa disebut dengan civic nouva. Sama seperti civic lx dan grand civic, yang memiliki sedikit perubahan, civic nouva sendiri mendapatkan perubahan seperti civic dengan varian sedan tersebut.Â
Seperti varian sedan, yakni lx dan grand civic. Civic nouva mendatkan sebutan baru dikalangan masyarakat, yakni civic nouva dan grand nouva yang tentunya memiliki perbedaan, salah satunya terletak pada bagian lampu sein, yang mana civic nouva lama memiliki lampu sein yang berbentuk persegi Panjang cenderung lebih kecil jika dibandingkan dengan grand nouva yang memiliki bentuk lampu sein memanjang dan melengkung.
 Untuk harga sendiri, civic generasi keempat ini memiliki harga pasaran yang berbeda antara seri dua pintu dan tiga pintunya. Untuk civic lx dan grand civic memiliki harga sekitar 30 jutaan hingga 80 juta, akan tetapi tidak menutup kemungkinan jika ada yang menjual mobil ini dengan harga diatas 100 juta rupiah, sebab kembali kepada kondisi dan sang penjual. Akan tetapi biasanya harga grand civic cenderung sedikit lebih mahal dibandingkan dengan civic lx, kendati begitu bukan berarti civic lx akan selalu lebih murah dibandingkan dengan grand civic, karena poin kondisi serta penjual adalah hal yang terpenting dalam rentang harga.Â
Untuk harga civic nouva dan grand nouva sendiri juga memiliki perbedaan dari segi harga, dibandingkan dengan saudara nya yang berpintu empat, civic nouva dan grand nouva memiliki harga yang cenderung lebih mahal, civic dengan dua pintu ini memiliki pasaran normal direntang 45 juta hingga 100 juta. Bahkan beberapa menjual diangka diatas 200 juta dengan kondisi super bagus atau dengan spesifikasi tertentu seperti swap engine.
 Setelah berakhirnya era produksi bagi civic generasi keempat. Pada tahun 1991 hingga 1995 muncul lah civic generasi kelima yang biasa disebut dengan civic genio untuk varian sedan dengan empat pintu, dan civic estilo untuk varian hatchback dengan dua pintu.  Pada era ini terlihat sekali bahwa honda mulai memasuki era babak baru, terlebih secara desain. Yang mana civic genio cenderung memiliki desain yang membulat khas era tahun 90an, tak seperti era sebelumnya layaknnya civic wonder sb3 dan sb4 serta civic lx, grand civic dan civic nouva serta grand nouva. Honda civic estilo dan genio memiliki gaya desain yang bisa dibilang berubah drastis dan baru untuk saat itu.
 Untuk harga sendiri civic genio dan estilo memili rentang harga yang sangat terlampau jauh, civic genio memiliki harga pasaran diangka 40-100 jutaan, mungkin beberapa menawarkan harga pembuka diatas 100 juta, dengan spesifikasi tertentu akan tetapi, civic estilo memiliki harga jauh diatas itu. Civic estilo dibawah 150 juta, masih dapat dikatakan murah karena harga pasarannya sendiri ada diangka 150-400 juta rupiah, sangat fantastis memang, bahkan terlihat masih ada yang menjual mobil tersebut dengan harga diatas 400 juta rupiah, dengan kondisi dan spesifikasi tertentu.
 Setelah berakhirnya generasi kelima, pada tahun 1996, honda mengeluarkan civic ferio, berbekal mesin 1.600cc dengan daya output 125hp civic ferio membawa mesin baru dengan teknologi VTEC. Civic ferio hadir untuk menyaingi lawannya yakni Mitsubishi lancer yang juga telah muncul sedari dulu. Civic ferio muncul ke Indonesia hanya datang dalam satu versi yakni sedan dengan empat pintu, tanpa menghadirkan varian hatchback dua pintunya, terlebih di generasi ferio honda telah mengeluarkan varian tertinggi, yakni civic type r yang tidak masuk secara resmi ke Indonesia, melainkan harus melewati importir umum.Â
Dan akhirnya civic ferio berhenti di produksi pada tahun 2000. Untuk harga civic ferio sendiri, terpantau berada dikisaran 50-100 jutaan, dan diatas itu dengan spesifikasi atau kondisi tertentu. Dan untuk civic generasi keenam sendiri yang hadir dengan dua pintu, tidak dapat dipastikan harganya, karena mobil tersebut tidak masuk secara resmi ke Indonesia, begitu pula dengan varian type r nya, yang memiliki harga yang cenderung gelap dan tidak bisa ditebak, karena jarangnya populasi mobil tersebut.
Honda civic dengan gaya sporty nya yang tanpa melupakan gaya elegan serta aspek kenyamanan, memang layak mendapatkan banyak peminat dari kalangan anak muda dari masa ke masa. Enam generasi honda civic diatas saat ini dapat dikatakan sudah memiliki umur lebih dari 20 tahun. Akan tetapi mobil-mobil tersebut tidak kehilangan para peminatnya. Banyak dari generasi muda saat ini menaruh minat yang tinggi pada mobil-mobil lama, begitupun para generasi yang lebih tua, yang tetap menaruh minat pada mobil-mobil yang pernah berjaya di masanya.Â
Bisa dikatakan bahwa trend mobil-mobil lawas saat ini kembali muncul di Indonesia baik dari kalangan muda maupun yang lebih tua, akan tetapi apakah mobil-mobil lawas tersebut masih layak digunakan sebagai alat transportasi dalam intensitas penggunaan skala tertentu?, jawabannya adalah kembali kepada bagaimana kondisi dari mobil-mobil itu sendiri, dan pada akhirnya kondisi dari mobil tersebut berpengaruh pada harga jual dari mobil tersebut. Sekian terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H