Karena mobil harus ditinggal maka om Bambang minjamkan kebonya untuk saya bawa pulang biar tidak susah soalnya jarak dari bengkel ke rumah lumayan jauh juga
Besoknya dapat kabar kalau pekerjaan perbaikan carter sudah selesai dengan aman dan di bagian rem ada yang perlu diganti jadi diambilkan part dari mobil lainnya yang tentu saja harganya masih bersahabat dengan kantong, inilah enaknya kalau punya mobil yang ada komunitasnya, semuanya masih bersifat kekeluargaan
Perbaikan cater selesai, reparasi rem selesai, setel pintu-pintu, merapikan yang kurang pas juga sudah dilakukan semua jadi mobil sudah siap diambil, akhirnya sore saya kesana sekalian tukeran mobil
Yang enaknya lagi ternyata biaya perbaikan cater, rem hanya 500.000, artinya masih masuk di budget dan tidak bikin dompet jadi kopiah, beda kalau perbaikan di bengkel resmi, biayanya sudah pasti diatas 1juta
Dan biaya 500.000 ternyata ditanggung sama abah Didin karena mesin saya masih masuk garansi sampai 1000 km, kereeen.....
PR berikutnya adalah ganti bohlam biar lebih terang dan spooring biar mobil benar-benar siap diajak turing
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H