Di muka bumi ini banyak sekali makhluk hidup. Tidak hanya manusia tetapi ada hewan dan juga tumbuhan, hewan dan tumbuhan perlu sekali untuk kita lindungi dari ancaman kepunahan,terutama terhadap hewan dan tumbuhan yang sudah langka di Indonesia.Â
Apa yang dimaksud deforestrasi? deforestrasi merupakan kegiatan penggusuran hutan yang menyebabkan banyak sekali dampak bagi kehidupan disekitar kita. Deforestrasi juga menyebabkan makhluk hidup yang ada di dalam hutan mengalami kepunahan.
Selain itu , dari adanya deforestrasi juga berpengaruh pada iklim yang ada di bumi. Dari adanya deforestrasi bisa menyebabkan banjir karena penurunan tanah yang terjadi akibat deforestrasi,lalu air laut tiap tahunnya juga bertambah yang menyebabkan es di kutub utara dan selatan mencair.
Banyak sekali hewan yang hanya di temukan di Indonesia,seperti:
1. Gajah Sumatera
2. Komodo
3. Harimau Sumatera
Selain hewan pastinya juga ada tumbuhan yang hanya di temukan di Indonesia,seperti:
1. Bunga Raflesia Arnoldi
2. Anggrek Hitam
3. Pohon Cendana
Dengan adanya hal langka di Indonesia , kita sebagai manusia harus menjaga hewan dan tumbuhan tersebut,tetapi tidak hanya tumbuhan yang langka atau gampang punah saja tetapi juga harus menjaga hewan dan tumbuhan yang ada disekitar kita. Lalu hal apa yang harus kita lakukan agar tidak terjadinya kepunahan? yang harus kita lakukan adalah tidak egois sebagai manusia dan memaksakan keinginan yang menyebabkan suatu kelompok akan punah. Contonya,seperti tidak melakukan deforestrasi secara berlebih berlebih. Pada saat ini juga deforstrasi sudah banyak di lakukan yang akibatnya pelan-pelan terjadi kepunahan pada hal tersebut.
Faktor yang menyebabkan deforestrasi :
1. Ekspansi Pertanian: Penggundulan hutan untuk memberi ruang bagi pertanian, terutama untuk tanaman komersial seperti kelapa sawit dan kedelai.
2. Penebangan Kayu: Penebangan ilegal atau tidak berkelanjutan untuk memenuhi permintaan akan kayu dan produk kayu lainnya.
3. Urbanisasi: Pembangunan perkotaan dan infrastruktur seperti jalan dan pemukiman yang mengakibatkan penghilangan hutan.
4. Kehutanan yang Tidak Berkelanjutan: Praktek pengelolaan hutan yang tidak berkelanjutan, termasuk pembukaan hutan untuk kegiatan penambangan dan perkebunan tanaman.
5. Kebakaran Hutan: Kebakaran hutan yang disengaja atau tidak disengaja, baik oleh manusia maupun faktor alami, dapat menghancurkan luas hutan dengan cepat.
6. Konversi Hutan: Pengalihan penggunaan lahan dari hutan alami ke penggunaan lain seperti perkebunan atau pertambangan.
7. Perubahan Iklim: Perubahan iklim yang menyebabkan peningkatan suhu dan perubahan pola hujan dapat mempengaruhi kesehatan hutan dan meningkatkan risiko kebakaran.
8. Perambahan Hutan: Eksploitasi ilegal oleh perambah hutan untuk mendapatkan hasil hutan seperti kayu dan tanaman obat-obatan.
Sebaiknya pemerintahan di Indonesia melarang keras untuk tidak melakukan deforestrasi agar tidak banyak hewan dan tumbuhan langka punah. Karena Indonesia disebut juga sebagai paru-paru dunia,jadi kita harus menjaganya. Beberapa hewan dan tumbuhan langka di Indonesia juga sudah dilindungi,yaitu membangun kebun binatang (ragunan,taman safari,dll) , untuk tumbuhan juga di buatnya cagar alam (irian jaya.sulawesi).Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H