Mohon tunggu...
Muhammad Ravi Ismail
Muhammad Ravi Ismail Mohon Tunggu... Konsultan - Brand Marketing

Create a difference

Selanjutnya

Tutup

Money

Cara Menjadi Dropshipper Sukses untuk Pemula

2 Desember 2021   10:55 Diperbarui: 2 Desember 2021   11:11 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Apakah kalian ingin memulai bisnis tanpa mengeluarkan modal? Menjadi dropshipper adalah pilihan yang layak. Sebelum kalian memahami apa itu dropshipper, kalian harus memahami apa itu dropship. Dropship adalah bisnis penjualan yang bekerja sama dengan supplier untuk menjual produknya tanpa harus menyetok serta mengirim secara fisik. Sedangkan dropshipper adalah pelaku bisnis yang menjalankan kegiatan atau bisnis dropship.

Menjadi dropshipper dapat dikatakan gampang-gampang susah. Gampangnya kalian bisa menjual beberapa produk tanpa harus khawatir dengan persediaan dan pengiriman. Susahnya, kalian harus benar-benar menemukan supplier/reseller terpercaya dan memiliki hubungan kerja sama dengan para dropshipper.

Jika kalian ingin memulai bisnis dropship, berikut ini beberapa tips menjadi dropshipper sukses untuk pemula;

1. Mencari Supplier Terpercaya

Hal pertama yaitu kalian harus mencari supplier terpercaya. Kalian harus mengerti bahwa seorang dropshipper tidak harus memikirkan proses pengiriman ya.
Kalian harus memberikan pelayanan yang baik kepada supplier yang kalian pilih, pastikan juga supplier tidak hanya memiliki kualitas produk yang bagus tetapi juga memperhatikan pengiriman pesanan para pelanggan. Sebelum mencari supplier terpercaya, kalian dapat survei pasar ke beberapa supplier dan mengidentifikasi mana saja yang memiliki produk dan pelayanan yang bersedia untuk bekerja sama. Seperti beberapa contoh platform dropship terpercaya berikut ini;

a. LapakChina

LapakChina didesain khusus seperti tampilan Marketplace pada umumnya sehingga para pelanggan dapat berbelanja impor dengan cepat, mudah, serta aman. Aplikasi belanja impor China asal Indonesia ini menyediakan kebutuhan untuk para penggunanya dengan belanja mudah dan belanja apapun yang dibutuhkan ada disini dan kalian sangat mudah jika ingin dropship disini!

b. Dropshipaja

Dropshipaja menyediakan berbagai macam produk seperti fashion, elektronik, alat kesehatan dan masih banyak produk lainnya yang bisa kalian jual. Terdapat komunitas online ataupun offline yang bisa dijadikan untuk kalian sharing tentang dropship.

c. Ocistok.com

Fitur unik dari platform Ocistok.com adalah model belanja impor yang mirip dengan pasar B2C, memungkinkan para calon pebisnis melakukan transaksi barang-barang China sangat mudah seperti berbelanja di marketplace terkemuka di Indonesia seperti Shopee dan Tokopedia. Dan kalian bisa melakukan sistem dropship di situs ini.

2. Mengidentifikasi Produk

Langkah selanjutnya untuk menjadi dropshipper sukses untuk pemula adalah dengan mengidentifikasi produk yang ingin kalian jual. Kalian dapat menjual produk yang sedang populer di Indonesia dengan mengikuti tren pasar seperti yang terdapat di marketplace, toko online, media sosial, kompetitor, dan situs sejenis lainnya.

Dengan demikian, kalian dapat meningkatkan jumlah penjualan produk yang ingin kalian jual dan jumlah keuntungan yang akan kalian terima.

3. Fokus Produk Yang Dijual

Setelah kedua langkah sudah dilakukan, langkah selanjutnya adalah fokus kepada produk yang dijual.

Bukan ide yang baik jika kalian memiliki banyak produk untuk dijual tetapi tidak tahu dimana target pasar untuk menjualnya. Sebagai contoh, pada masa pandemi seperti saat ini, ada satu produk yang paling menonjol dari yang lainnya yaitu produk kesehatan. Kalian bisa memanfaatkan dengan mencari reseler atau supplier yang menyediakan produk kesehatan seperti suplemen atau masker.

Alhasil, kalian akan dapat memperoleh cukup besar keuntungan dari produk yang paling populer, namun kalian juga harus berusaha untuk memberikan respons yang cepat kepada seluruh pelanggan ya!

4. Pilih Tempat Berjualan

Untuk menjadi dropshipper pemula, kalian harus terlebih dahulu mendapatkan tempat untuk berjualan.

Di masa serba canggih seperti ini, kalian sangat mudah menemukan berbagai macam tempat untuk menjual produk seperti media sosial ataupun marketplace. Marketplace adalah pilihan yang tepat dan mudah dilakukan bagi pemula dropshipper, karena beberapa marketplace seperti Shopee sudah menyediakan tempat berjualan dan program yang cukup menguntungkan.

5. Menetapkan Harga Jual

Langkah terakhir untuk menjadi dropshipper pemula adalah menetapkan harga jual produk. Umumnya beberapa supplier akan memberikan dropshipper harga yang berbeda dengan harga produk yang mereka jual.

Namun, meski banyak dropshipper yang menyediakan produk dengan harga murah, hal ini tidak menjamin kalian akan berhasil sebagai pemula. Untuk mendapatkan keuntungan dari penjualan, kalian harus terlibat dalam negosiasi dan bekerja sama untuk menentukan harga. Dropshipper akan mendapatkan komisi sebesar 5% sampai 10% dari harga jual yang telah disepakati dengan supplier.

Demikianlah 5 cara menjadi dropshipper pemula yang dapat kalian gunakan dalam mengembangkan bisnis. Semoga sukses dalam menjalankan bisnis dropship kalian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun