Mojokerto - merupakan salah satu penghasil tempe terbesar di wilayah Jawa Timur. Melimpahnya pertanian kacang kedelai di setiap desa dan permintaan konsumen juga menjadi faktor pendukung dalam berkembangnya produksi tempe di Kota Mojokerto. Produksi Tempe Dusun Mlirip merupakan salah satu produksi tempe terbesar di wilayah Desa Mlirip yang memiliki banyak tempat, salah satunya yaitu Produksi Tempe Pak Riono. Tempe yang diproduksi oleh Pak Riono merupakan tempe yang memiliki cita rasa yang khas, sehingga banyak konsumen yang sangat meminati tempe produksi Cabang Pak Riono.
Pengembangan Usaha Menengah Kecil Masyarakat (UMKM) terus digalakkan oleh pemerintah melalui berbagai macam cara. Maka dari itu, dalam mendukung program tersebut, Kelompok Mahasiswa Universitas Katolik Darma Cendika Surabaya memiliki gagasan dalam mengembangkan UMKM Tempe Pak Riono yang berada di Dusun Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Gagasan yang dibuat oleh mahasiswa tersebut dengan membuatkan plat papan ruangan, banner kesehatan dan keselamatan kerja, serta slogan motivasi kerja untuk lokasi produksi milik Pak Riono tersebut. Walaupun terkesan sederhana dan sepele, dengan adanya hal-hal yang diberikan oleh kelompok mahasiswa tersebut diharapkan dapat menggugah semangat bekerja dan kesadaran akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja, serta membantu pengunjung yang datang dalam mengetahui ruangan proses produksi tempe di UMKM Pak Riono tersebut.
"Kami merasa cukup terbantu dalam kegiatan pengabdian masyarakat kelompok mahasiswa ini", ujar pak Riono selaku pemilik UMKM Tempe menanggapi kegiatan mahasiswa ini.
"Kami berharap, dengan adanya hal-hal kecil dan sederhana yang kami berikan dapat membantu dalam mengembangkan usaha pak Riono ini." ujar Ravael selaku ketua kelompok mahasiswa.
