Bakso bulat seperti bola pingpong
Kalau lewat mah bikin perut kosong
Itulah sedikit lirik lagu tentang bakso ketika saya masih kecil.
Bakso sendiri sudah menjadi Makanan sejuta umat saat ini bahkan menjadi jenis makanan yang paling diingat. Kurang lengkap rasanya jika kita mengunjungi suatu tempat tapi tidak mencicipi bakso yang terkenal enakdi tempat tersebut.
Saya sendiri adalah tipe orang yang menyukai bakso. Berbicara terkait bakso membuat saya sedikit ingat tentang kebiasaan masa kecil dulu yakni tradisi beli bakso setiap momentum idul fitri.
Jangan tanya apa hubungannya antara Bakso dan Idul fitri? Karna sudah menjadi kebiasaan ya dilakukan saja.
Mungkin karna dulu waktu kecil itu saya ga punya penghasilan sendiri jadinya harus nunggu lebaran dulu biar punya tambahan uang buat beli bakso *ketahuan deh
Namun ketika saya sudah dewasa, tradisi beli bakso saat idul fitri sudah hilang begitu saja karna makan bakso sudah menjadi hobi saya dan bisa dikatakan sebagai salah satu makanan favorit saya.
Saya menyukai segala jenis bakso baik itu bakso urat, bakso beranak, bakso udang dan apapun lah namanya itu yang penting bakso tersebut tidak terlalu lembek. Karna kalau baksonya terlalu lembek akan lebih dominan rasa Tepung dibandingkan rasa baksonya.
Jika baksonya sesuai maka ia lolos seleksi selera saya. Kalau untuk kuahnya sendiri saya rasa tidak ada hal hal yang aneh selama saya mengonsumsi bakso.
Selain itu karna selera saya pedas maka saya menyukai bakso yang pedas. Maka tak heran jika saya makan semangkuk bakso maka saya akan memperbanyak saos dan cabe rawit yang sudah dihaluskan sehingga pedasnya benar benar menggugah selera dan saya tidak pernah menambahkan kecap apalagi cuka untuk bakso karna bagi saya pedas aja cukup.
Jika anda juga pecinta pedas berarti kita sama. Namun ada baiknya anda juga paham dengan kondisi kesehatan anda sendiri.