Chelsea Sudah Habis, Namun Memiliki Daya Magis

Premier league musim 2022/2023 memang baru memasuki pekan ke-17, namun Chelsea dipastikan harus menyerah lebih awal dalam perebutan trofi liga Inggris musim ini.

Betapa tidak tim asuhan Graham Potter tersebut berada dalam kondisi yang cukup terpuruk. Chelsea sudah habis yang diikuti oleh beberapa hasil pertandingan yang berakhir dramatis nan tragis

Yang terbaru adalah ketika tim asal London Barat tersebut diluar dugaan justru ditahan imbang tim zona Degradasi yakni Nottigham Forest.

Baca juga: Ketegasan Erik Ten Hag Menuai Pujian

Raheem Sterling cs harus rela berbagi poin setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 di laga tersebut. Sejatinya Chelsea sempat unggul di babak pertama melalui gol yang dicetak oleh Sterling. 

Akan tetapi gol balasan Aurier di babak kedua sudah cukup membuat Chelsea tertahan dalam laga tandang kali ini.

Jika kita lihat di papan klasemen sementara Premier league, The Blues harus puas berada di papan tengah tepatnya di posisi ke-8.

Tim yang yang bermakas di Stamford Bridge tersebut baru mengumpulkan 25 poin dari 16 pertandingan yang sudah dijalaninya.

Baca juga: Mbappe Respon Sindiran Emiliano Martinez dengan Elegan

Jika kita mencari selisih poin dengan pemuncak klasemen yakni Arsenal yang mengoleksi 43 poin maka jarak poin antara Chelsea dan Arsenal adalah 18 poin. 

Baca juga: Rashford Bawa Manchester United Ke Zona Liga Champions

Hitungan gampangnya Arsenal harus 6 kali kalah dan Chelsea harus memenangkan 6 laga tersebut hanya demi menyamai poin Arsenal.

Namun perlu diingat bahwa di atas Chelsea bukan hanya Arsenal, kalaupun Arsenal kalah beruntun 6 kali dan Chelsea menang beruntun juga 6 kali tidak akan membuat Chelsea berada diposisi puncak.

6 tim diatas chelsea sudah cukup siap menyalip Arsenal jika Arsenal sampai terpeleset. 6 tim itu adalah Manchester City, Newcastle United, Manchester United, Tottenham Hotspur, Liverpool dan Fulham.

Mengejar posisi Big Four adalah hal yang paling realistis bagi Chelsea. Selisih poin Chelsea dengan Manchester United yang berada diperingkat 4 adalah 7 poin.

Mengejar ketertinggalan 7 poin
Di separuh musim lebih adalah hal yang sedikit lebih mudah bila dibandingkan dengan mengejar target selisih 18 poin.

Akan tetapi dilain sisi Chelsea masih berpeluang menggaet trofi Liga Champions jika chelsea mau belajar dari kegagalan di liga inggris serta memperbaiki kulitas permainan saat ini 

sehingga pada akhirnya bisa membuat tim london barat bisa menampilkan peforma terbaik di liga paling bergengsi antar club benua biru tersebut.

Peforma apiklah yang bisa membuat the blues bersaing dengan club club besar dari liga lain seperti Real Madrid, Bayern Munchen, bahkan tim yang juga tengah sakit di liga Inggris namun mampu bermain apik saat bermain di liga champions yaitu Liverpool.

Chelsea punya kapasitas untuk itu apalagi Chelsea juga pernah membuktikan mampu menggaet trofi liga champions musim 2020/2021 usai menumbangkan tim sesama premier league manchester City di partai final walaupun kala itu Manchester city berstatus tim pemuncak klasemen premier league. 

Chelsea Juarai liga champions musim 2020/2021/Bolasport.com

Di liga Inggris Chelsea bisa saja habis akan tetapi the blues selalu punya daya Magis di lain tempat dan kesempatan. Chelsea memang sering terlambat panas namun ketika ia benar-benar panas akan sulit bagi tim manapun untuk menghentikannya.

Saat ini kompetisi liga champions masih baru akan memasuki babak knockout. Tepatnya babak 16 besar. Perjuangan fase gugur baru saja dimulai. 

Menarik ditunggu mampukah Chelsea mengobati luka premier league dengan gelar Champions League atau justru pada akhirnya nasibnya di dua liga tersebut tidaklah jauh berbeda.