Begitulah yang diungkapkan oleh sang legenda. Dan memang jelas terlihat bahwa Erik Ten Hag adalah pelatih yang cukup adil memberlakukan pemain tanpa pandang bulu. Kedisiplinan adalah harga mati untuknya.
Hal ini dilakukannya bukanlah tanpa alasan yakni agar para pemainnya bisa lebih professional serta tidak ogah ogahan dalam mematuhi segala aturan yang telah ditetapkan dan ini untuk kebaikan semua orang.
Ternyata keputusan tegas Erik Ten Hag membuat Marcus Rashford berusaha keras membuktikan kualitasnya di laga tersebut.
Buktinya sang pemain yang baru dimasukkan di babak kedua justru mampu mencetak gol tunggal kemenangan Manchester United sekaligus mempersembahkan 3 poin berharga serta membawa setan merah kembali berada di zona liga champions yakni menghuni peringkat 4 klasemen.
Menarik dinantikan sepak terjang Setan merah bersama Erik Ten Hag untuk separuh musim lebih yang masih tersisa.Â
Akankah Manchester United bisa finish di posisi yang lebih baik dibandingkan musim lalu? Saya rasa sangatlah bisa namun kejutan lainnya bisa saja tercipta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H