Di laga kontra Polandia Griezmann memang tidak menyumbangkan assist tapi ia berhasil membuat sebuah umpan kunci. Pada saat itu pemain yang menghabiskan karirnya di liga Spanyol ikut membantu pertahanan dari serangan Polandia.
Bola serangan dari Polandia yang masuk ke kotak pinalti Prancis jatuh ke Griezmann. Tanpa menunggu lama sang pemain pun memilih mengumpan jauh kedepan yang dengan mudahnya dieksekusi menjadi gol tambahan Prancis.
Penampilan tak terlupakan Griezmann terjadi tadi malam dalam laga menghadapi Inggris.Â
Pemain yang pernah memperkuat Real Sociedad dan Barcelona tersebut berhasil mengukir 2 assist untuk dua gol kemenangan Prancis yang dicetak oleh Touchemeni dan Oliver Giroud.
Didier Deschamps diakui sebagai pelatih yang sangat cerdas dalam memaksimalkan potensi yang ada pada diri Griezmann ditengah badai cedera yang menghinggapi tim ayam jantan.
Kehilangan Pogba dan Kante dilini tengah pun menjadi tidak terasa karna mereka masih punya Antoine Griezmann si pemain serba bisa.
Hal ini menunjukkan bahwa Griezmann bukanlah pemain yang egois yang hanya memikirkan rekor gol pribadi. Griezmann rela hanya menjadi gelandang demi hal yang lebih besar.
43 gol di level timnas sudah ditorehkanmya sejauh ini, jika ia terus memainkan peran baru tentunya rekening gol pemain yang akrab dengan nomor punggung 7 tersebut tidak akan selancar dulu.
Namun Griezmann tetaplah Griezmann, pemain yang sudah berganti peran namun selalu memberikan penampikan menawan dan tetap layak untuk dibanggakan
Demikian dari saya,salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H