Ekoenzim....
Kata yang sangat asing di telinga saya saat pertama kali mendengarnya. Kata ini juga terdengar asing di telinga kalian bukan?
Sebenarnya, apa sih ekoenzim itu? Seperti judul artikel ini di atas, ekoenzim memang termasuk cairan limbah. Cairan limbah? Iya benar, cairan limbah. Tunggu, jangan kalian pandang sebelah mata cairan limbah ini. Walaupun cairan ini berasal dari sisa-sisa sampah kulit buah-buahan, tapi manfaat dibaliknya sangat banyak. Salah satunya bisa menggantikan pembersih lantai.Â
Dari pada membeli cairan pembersih lantai di Super Market, mending kalian membuat cairan pembersih lantai sendiri. Dengan begitu, kalian tidak perlu mengeluarkan uang dan membuat dompet kalian menangis. Dengan kata lain, uangnya bisa kalian tabung. Namun ekoenzim juga memiliki kelebihan dan kekurangan.
Setelah membaca beberapa kalimat di atas, apakah kalian sudah mulai merasa penasaran dengan Ekoenzim Cairan Limbah Sejuta Manfaat ini? Jika iya, baiklah. Saya akan membedah pengertian, manfaat, cara pembuatan, kelebihan dan kekurangannya untuk kalian.
1. Apa sih Ekoenzim itu?
Ekoenzim adalah hasil cairan dari proses fermentasi limbah sampah organik seperti kulit buah dan sayur.
Dr. Rosukon Poompanvong dari Thailand adalah orang yang pertama kali memperkenalkan cairan ekoenzim ini dengan tujuan untuk mengubah enzim yang terdapat dalam sampah organik menjadi larutan pembersih organik.
2. Apa Saja Manfaat dari Ekoenzim?
Manfaat ekoenzim diantaranya adalah sebagai berikut :
-Dapat mengusir hama
-Membuat tanaman menjadi subur
-Membersihkan dan Memurnikan udara
-Alternatif pengganti sabun cuci piring
-Pembersih toilet
-Pembersih lantai pengganti cairan pel
