"Padahal aku sudah baik kepada dia, tapi ternyata dia tidak balik baik kepadaku," gumam kita dalam hati. Suatu penyesalan yang menyesakkan dada. Rasa kecewa itu menguar, tak bisa kita pungkiri. Sungguh, bukan perkara mudah menerima kenyataan pahit ini: bahwa kebaikan yang telah kita curahkan, tidak selalu kembali dalam bentuk yang sama.
Namun, mari kita renungkan lebih dalam. Sejatinya, mengharapkan balasan atas kebaikan bukanlah esensi dari berbuat baik itu sendiri. Inilah tabiat manusia, selalu berharap ada timbal balik. Namun, tidak demikian adab yang diajarkan oleh-Nya. Allah, Sang Pencipta, mengajarkan kita untuk berbuat baik tanpa mengharapkan balasan dari sesama. Sebab, Dia lebih mengetahui isi hati kita dan kebaikan apa yang telah kita lakukan.
Dalam kehidupan ini, tidak semua hal berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Terkadang, kebaikan yang kita berikan tidak dihargai oleh orang lain. Tetapi, bukankah lebih indah jika kita melihatnya dari sisi lain? Bahwa setiap kebaikan yang kita lakukan adalah investasi untuk akhirat kita. Allah tidak pernah tidur; Dia mencatat setiap tetes kebaikan yang kita lakukan dan akan menggantinya dengan balasan yang jauh lebih besar di hari penghisaban kelak.
Betapa seringnya kita lupa bahwa tujuan utama berbuat baik adalah untuk membersihkan jiwa kita sendiri, bukan untuk mendapatkan pujian atau balasan dari manusia. Keikhlasan dalam berbuat baik akan membawa kita pada kebahagiaan yang sejati, kebahagiaan yang tidak bisa diukur dengan materi.
Sepedih apapun tanggapan orang lain terhadap kita, tetaplah berbuat kebaikan. Jangan biarkan kekecewaan menghalangi kita untuk terus berbagi cinta dan kebaikan kepada sesama. Ingat, jika niat kita ikhlas, Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang jauh lebih banyak dan berharga. Keikhlasan kita dalam berbuat baik adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan yang hakiki.
Mari kita terus berbuat baik, bukan karena mengharapkan sesuatu sebagai gantinya, melainkan karena kita tahu, itulah yang terbaik. Itulah esensi dari kehidupan yang penuh makna. Dan ingat, Allah selalu bersama kita, mengawasi, dan siap mengganti setiap kebaikan kita dengan pahala yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H