Saya Ratu Azlia Nur Arifani (231420059) saya membuat artikel ini untuk memenuhi tugas artikel dari dosen pengampu Dr. H. Syaeful Bahri, S.Ag. MM, CHCM. dengan judul "Kemunduran Peradaban Islam".
Perang Sanb, juga dikenal sebagai " perang salib", adalah gerakan umat keristen di seluruh Eropa yang memerangi penduduk musim di Palestina dari abad pertama hingga abad ketiga belas. dengan tuan ingin mengambil Tanah Suci dari tangan kaum muslim dan membangun kerajaan dan gereja di timur
Faktor agama, politik, dan sosial ekonomi merupakan penyebab Perang Salib antara dua kelompok Islam yang bersekutu.
Perang Salib juga di bagi menjadi 4 bagian yaiu :
Perang Salib I
Pada musim semi tahun 1095 M, 150.000 orang, sebagian besar dari bangsa perancis dan norman, berangkat menuju Konstatinope. Kemudian, salib yang dipimpin oleh Godfrey, Bohemond, dan Raymond, mengalahkan Kepalestina dengan kemenangan besar.
Perang Sabil II
Setelah daerah Edessa jatuh, orang-orang keristen memulai perang salib II dengan Engelius III. Raja Prancis Louis VII dan Raja Jerman Conrad II menyambut perang suci ini dengan baik.
Perang Salib IIIÂ
Perasaan tentara salib terguncang ketika kaum muslim datang ke Yerussalam, dan mereka merencanakan balas dendam.
perang salib IV