Mohon tunggu...
Ratna Sari Dewi
Ratna Sari Dewi Mohon Tunggu... -

CLUE : A=N ZRHED TVHE GB AZ LAG

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

SMS dari Mbak July

28 Mei 2013   08:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:55 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setelah itu aku sudah mulai mengantuk dan sempat tertidur sebentar kemudian selang beberapa lama aku  membalas, "Ini Mbak July kan?". Heheh, mungkin itu pertanyaan yang sangat konyol. Tapi aku ingin memastikan, karena aku hampir tak percaya kalau Mbak July SMS aku. Atau mugkin juga karena aku mengantuk, jadi hanya pertanyaan itu yang muncul di benakku.

Beep..Beep.. aku buka SMSnya dengan mata sudah 2,5 watt. Aku masih sempat bisa membaca SMS balasannya. Isinya hanyalah, "yupp". Mungkin dia sudah mengantuk menunggu balasan SMSku yang sempat aku tinggal tidur, jadi hanya menjawab "yupp". Justru karena jawaban itu aku tidak jadi mengantuk. Mataku melek maksimal dan pikiranku kemana-mana.

"Haiihh, ini bener-bener Mbak July yang SMS aku..", batinku. Hadeeh, apa yang akan terjadi? Hhahaha. Perasaanku juga tak pernah aku membencinya. Semoga dia pun begitu. Yang aku takutkan adalah dia bisa saja membenciku terlalu dalam. Ahh.. aku berpikiran konyol lagi. Aku berpikir dan berpikir... Lalu aku menjawab SMSnya lagi, "Mbak July, kok sudi banget SMS Ratna. Kan Ratna sudah jahat sama Mbak July.... Trouble."

Hanya itu yang aku kirim. Namun, tak ada jawaban..

Pagi tadi sekitar jam 6. Beep..beep.. SMS masuk.

"Maaf, Na semalem aku ketiduran, selamat beraktifitas ya.."

"Iya, gakpapa Mbak Jul.. Selamat beraktifitas juga.."

Damai itu indah.

Diketik pada saat mengawasi Final Test @Philipines FIS

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun