Tersirat di pikiran saya adalah sebuah kreatifitas siswa saya yang tertampung menjadi satu maupun hal - hal yang terjadi di dalam sekolah saya akan selalu baru untuk di perbincangkan
Keberadaan majalah sekolah sangatlah penting sebagai media penampung karya siswa sekaligus sebagai media komunikasi. Majalah sekolah bersifat informatif, edukatif, dan tentu juga kreatif.
Majalah sekolah adalah majalah yang di kelola, dibuat dan diedarkan dikalangan sekolah. Dari sekolah untuk sekolah.
Majalah sekolah menjadi suatu media yang digunakan untuk menuliskan perkembangan sekolah, media pembuatan artikel sekolah dan sebagai media untuk menorehkan prestasi. Selain itu sebagai lembaga formal, komunikasi, promosi, dan sosialisasi dengan orangtua, masyarakat sebagai STAKE HOLDER sangat diperlukan.
Tantangan dan Kendala Majalah Sekolah
1. SDM
2. Pendanaan
3. Dukungan Sekolah
4. Stake Holder
1. Sumber Daya Manusia
Pada awalnya untuk membuat majalah sekolah adalah suatu hal yang agak membuat kita berpikir sejenak tentang struktur pengurus, pembuatan artikel, pendanaan majalah sekolah. Hal yang penting dilakukan adalah menyatukan ide dan gagasan. Merekrut teman-teman yang memiliki jiwa literasi. Membentuk susunan redaksi majalah.
Kemampuan menulis apa adanya tidak menjadi persoalan. Yang pada intinya semua ditujukan untuk berbagi informasi, berita, dan cerita tentang sekolah dan segala berita didalamnya.
Adapun pengurus majalah sekolah adalah mulai dari penasehat, penanggung jawab, pimred, bendahara, editor, layout, hingga 4 orang pemburu berita. Posisi tersebut bisa diisi oleh guru maupun siswa.
Susunan redaksi majalah sekolah
1. Penasehat : Yayasan
Memberikan pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah.
2. Penanggung jawab : Kepala Sekolah
Bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya oenerbitan pers, baik ke dalam maupun keluar. Ia dapat melinpahkan pertnggungjawabannya kepada Pimpinan Redaksi seaoanjnag menyangkut isi penerbitan (redaksional)
3. Pimpinan Redaksi(Editor in Chief)
Bertanggung jawab terhadap mekanisme isi seluruh rubrik media massa yang di pimpinnya.
4. Editor
Bertanggung jawab semua sunting tulisa, proofreading dan mengedit semua tulisan.
5. Reporter
Reporter merupakan prajurit di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya.
6. Fotografer
Mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang di buat wartawan tulis.
7. Layout
Mendesain majalah dan tata letaknya agar tampil komunikatif dan menarik untuk di sajikan.
8. Bendahara
Mengatur jalannya sirkulasi keuangan majalah sekolah.
2. Pendanaan Majalah Sekolah
Menyusun anggaran dan menentukan arah sumber dana adalah hal yang paling krusial dan penting dalam majalah sekolah.
3. Dukungan Sekolah
Hal yang penting dilakukan untuk mendaaptkan dukungan sekolah adalah dengan membuat proposal tentang majalah sekolah meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya. Â Â
Untuk pendanaan crew majalah bisa mengajukan proposal yg detil pada pihak yayasan/sekolah. Mencari solusi pendanaan selain dari dana BOS.
4. Dukungan Masyarakat
Dalam sebuah majalah, hal yang paling penting adalah PROMOSI.
Melakukan sosialisasi pada walimurid tentang rencana  pembuatan majalah dan pembiayaannya. Mencari sponsor dan rekanan yang mendukung adalah hal yang bisa menjadi penunjang besar atas jalannya roda keberadaan majalah sekolah
Hal lain yang perlu dilakukan adalah mempercantik tampilan hingga ke percetakaan. Mempertebal muatan bergizi dari isi majalah yang diisi oleh semua anggota crew majalah maupun artikel tamu yang menyumbangkan karyanya.
Manfaat Majalah Sekolah
Keberadaan majala sekolah sangat mendukung sekali atas aliran informasi hal - hal yang terjadi di dalam sebuah sekolah.
1. Sebagai sarana komunikasi sekolah dengna wali murid dan siswa
Media komunikatif sekolah yang berisi berita - berita sekolah, informasi, pengetahuan dan hiburan.
3. Sebagai wadah kreativitas guru san siswa dalam berkarya. (menulis, menggmbar dll)
4. Sebagai sarana publikasi sekolah di masyarakat
5. Menjadi kebanggan sekolah dan menmbah nilai plus sekolah terutama saat kreditasi.
Hal - hal yang perlu di perhatikan dalam menerbitkan majalah sekolah
1. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat, nama majalah bisa berupa singkatan nama sekolah atau kata kata yang menginspirasi.
Contoh : KHARISMA singkatan dari Khadijah is My Inspiration.
2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan
a. Visi Misi Sekolah : visi, misi sekolah masing - masing di tuliskan di halaman 2
b. Salam redaksi : kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majlaah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.
c. Berita sekolah : kegiatan - kegiatan sekolah, mislnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah, dll
d. Profil guru : dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik
e. Profil siswa berprestasi : menampilkan siswa paling berprestasi
f. Karya siswa : menampilkan tulisna siswa, puisi, cerpen, foto hasil karua siswa berupa kerajinan, gambar, dll
g. Kegiatan siswa : kegiatan outclass, ataupun inclass. Mislnya outbond, praktek di kelas, unjuk kerja, game, dll
h. Kuis berhadiah : di sesuaikan dengn jenjng kelas. Untuk Sd TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.
i. Prestasi sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa dan sekolah
j. Info dan oengumuman : knfo ujian, kibur , dsb. Bisa juga ditambahkan artikel lin sesuai dengan kebutuahn dan kreativitasl sekolah. Misalnya :
- Belajar bahasa (Bahasa arab dn Bahasa inggris)
- Do You Know (Berisi pengetahuan - pengetahuan umum yang bisa menmbha wawasqn siswa, yang ditulis dalma 2 bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris)
- Komik atau cerita bergambar
- Tutorial Menggambar
- Iklan dari sponsor, dll
3. Mengajukan ISSBN/QRCBN
Agar majalah kita memiliki hak paten, maka mengajukan ISSBN/QRCBN sangatlah penting. Kita bis amenghubungi penerbit untuk membntu kita mendapatkan ISSBN/QRCBN .
4. Menentukan Bahasa ya g di okai dakam majalah
Sebelum menentukn bahasa yang akan dipakai, kita harus mengetahui sasran pasar kita yaitu siswa kita dan wali murid
Saran : gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak - anak- tidak perlu terlalu formal/kaku-gunakan bahas akeseharian dan pergaulan-selipkna bahasa - bahasa gaul yang lagi ngetrend (asalkan harus sopan) misalnya : hay gaes, kata sapaan untuk para pembaca-gunakan bahasa yang komunikatif, sehingga seolaah - olah kita sedang berbincang langsung dengan pembaca.
5. Carilah tema yang lagi booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dna masyarakat.
Isu - isu keseharian yang sedang booming di kingkungn sekokah dna masyarakat bisa kita gunakan sebagai rema, mislnya : tetap berprestasj di masa pandemi, semakin berilmu semakin beraklak, lets go green, raih mimpi setinggi bintang, hold your star.
6. Cover dan Layout Menarik
Fungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah, mencerminkan tema dan isi majalah. Karena itu tampilan cover harus menarik pembaca.
Layout dan tata letak majalah di buat sesuai tema dan tungkatan usia pembaca (SD, SMP, SMA) Praktis, simple, menarik, dan memuat seluruh artikel dengan penataan padat tapi tidk sumpek.
Crilah guru yang berkompeten di bidng IT sebagai tenaga layout dengan menggunkan aplikasi corel. Untuk cetak majalah tidka semunaya kita cetak wrana, hal ini untuk menekan budget agarvtidka terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja ynag di cetam warna, yang lainnya cukup hitam outih saja.
7. Pembiayaan
Pembiayaan digunakn untuk :
a. Biaya cetak majalah
b. Membayar HR crew
c. Pembelian hadiah kuis
Pembiayaan cetam majalah ini bisa dibagi menjadi 3 :
1). Murni dari siswa : siswa membeli majalah (dimasukkn dalam di daftar ulang atau SPP)
2). BOSDA
Pembiayaan majalh kita bis mbilkn drai dana Bosda. Pada Bosda ada pos biaya cetak majalah sekolab dan membayar honorarium crew.
3). sponsor
Bisa dari wali murid ynag ingin beriklan tentang usahanya. 8. Percetakan Tidak bisa dipungkiri percetakan merupakan faktor oenting adnya majalah secara fisik. Akan tetapi bis atidak memungkingkan majalah di cetak karena beberapa hal misalnya oe danaan, situasi tidak bisa tatap muka karena pandemi, maka mjlh bisa juga dismpaikna dalm bentuk online. Misalnya di ahare dalma bentuk PDF memalu whatsaap, web sekolah, IG, facebook, dll. Bis jug melalui aplikasi flipbook atau photoshop.
8. Upgrade ilmu secara kontinyu
Agar majalah sellah uptodate maka harus ada jaswal untuk mengupkgrade ilmu bagi para siswa crew. Misal ya oelatihan menulis, pelatihan aplikasi corel, pgotoshop untuk layout atau mendatangkan narasumber ahli
9. Pupuk kekimpakan team ibaratnya tubuh, maka crew adalah bgian team yang memiliki tigas SANGAT PENTING nya. Oleh karena ituteam harjs solid, terus puouk kekompkan team. Slaing mendukung satu sama lain adalah kunci la langgengnya sebuah team.
JADIKAN SEKOKAH ANDA SEMAKIN POPULAR DENGAN HADIRNYA MAJALAH SEKOLAH
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H