~
Teruslah singgah di relungku duhai, musik
Menggelaparlah..
Genderangkan apa saja yang bisa membuat pendengar menggelinjang
Melodimu bak mutiara hitam yang tetap bening walau kerap dihempas gelombang
Nada-nadamu seperti cakrawala baru yang kutemui disetiap pijar rindu
Membuncahlah
dalam erangan mata inderaku yang jalang
siap menerkam gemuruh dawaimu
layaknya gesekan biola diatas panggung orkestra
membuana dan terbang melanglang
aku menari dan hatiku serasa telanjang
ketika aku dengar alunan gemuruh gitar yang kau petik di atap langit diantara gemintang
menderulah terus..
dan selalu, musik.
dalam hentakan hatiku
Iringi jiwa didesah penghilang gelisah
seperti lagu yang sedang kudengarkan
membuatku tak berkutik
dan sesaat sekarat
di gelinjang puting-puting syair rindu, lirikmu.
Nganjuk. 2011
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H