Kerangka tulisan atau outline tidak hanya berlaku untuk para pejuang semester akhir saja, tetapi kerangka tulisan sangat diperlukan saat kita berencana untuk menuliskan sebuah cerita atau buku.
Mengapa hal ini diperlukan?
Karena outline ini merupakan rencana penulisan yang memuat garis besar dan rangkaian ide-ide yang akan kita tuliskan nanti menjadi lebih teratur. Setiap penulis perlu membuat outline terlebih dahulu sebelum berperang.
Lalu, apa sih manfaat membuat outline itu?
Adanya outline ini sangat membantu para penulis, berikut manfaat membuat outline:
1.Membuat tulisan menjadi lebih terarah
Dengan adanya outline, kamu bisa membuat tulisan sesuai ide yang akan dibuat. Tulisan yang kamu buat bisa lebih fokus dan tidak melebar kepada tema yang lain. Nah, outline ini menjaga tulisan kita agar menjadi lebih ramping.
2. Mencegah Writer's Block
Setiap penulis pasti selalu mengalami Writer's Block, ia merasa kehabisan ide dan bingung selanjutnya ingin menuliskan apa. Saat kamu merasa seperti ini, membuat outline adalah solusi terbaik untuk tulisanmu. Kamu bisa kembali melihat outline yang telah dibuat dan ide akan muncul dengan cepat.
3. Dapat mengerjakan tulisan lebih cepat
Outline sangat mempermudah tulisan kita menjadi lebih cepat karena setiap sub judulnya sudah kita rancang dan kita tinggal mengeksekusikannya saja ke dalam tulisan.
Menyusun outline ini memang tidak diwajibkan, bisa saja kamu langsung menulis dan menyelesaikannya. Namun, outline akan tetap diperlukan sebagai bekal revisi dan editing.
Adanya outline bukan berarti membatasi imajinasi yang akan kita tuliskan, tetapi outline ini menjadi teman dan pengingat ke mana tujuan tulisan kita.
Semangat menulis!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H