Rahasia di Balik Lemon Tea yang Berfermentasi

Baru melihat gambarnya saja sudah membuat hasrat dahaga saya meronta ingin segera meminumnya. Ya...minuman ini memang terlihat biasa saja ketika dilihat sekilas, namun ada rahasia dibalik sebotol minuman lemon tea ini. Dari kemasan saja sudah terlihat kalau minuman ini mengandung teh dan gula. Tapi nketika meminumnya seteguk demi seteguk akan terasa berbeda dengan minuman lemon tea yang biasa saya minum. Ketika berbincang dengan pemilik UKM langsung, saya terkagum-kagum ternyata minuman segar ini melalui proses yang panjang untuk mendapatkan rasa yang bukan hanya menyegarkan tapi juga menyehatkan. 

Awalnya pemilik UKM tersebut menawarkan saya minuman lemon tea saja, namun ketika berbincang lebih dalam ternyata selain rasa original dari lemon tea dengan tambahan selasih, masih ada jenis yang lain dan hanya ditawarkan jika para  pembeli menginginkannya ketika ditawarkan. Jenis minuman itu adalah fermentasi dari lemon tea selasih yang rasanya seperti kombucha dari korea, namun jika kombucha dari korea itu jenis fermentasi dari jamur dan ada rasa kecut. Minuman le tea selasih ini berbeda karena dihasilkan dari fermentasi teh dan lemon dengan takaran yang sesuai sehingga menjadikan minuman ini memiliki rasa yang unik tidak seperti rasa lemon tea kebanyakan.

Kombucha yang kita kenal, berbeda dengan jenis minuman lemon tea ini karena kombucha menggunakan ragi sebagai proses dalam fermentasinya sementara lemon tea selasih ini tidak menggunakan ragi dan terfermentasi alami dari teh dan asam lemon asli sehingga menjadi probiotik. Minuman ini tidak mengandung alkohol ya walaupun bersoda, karena soda yang dihasilkan alami bukan karena tambahan bahan dalam proses fermentasinya.

Ternyata minuman ini mengandung banyak sekali rahasianya lho ;

Baca juga: Sidik Jari dalam Al Quran

1. Menurunkan berat badan

2. Mengatasi sembelit

3. Meningkatkan metabolisme tubuh

4. Mencegah kanker

5. Meningkatkan kekebalan tubuh

Baca juga: Karakter Introvert Dalam Pandangan Siroh Nabawiyyah dan Stigmanya di Masyarakat

Masih banyak lagi tentunya khasiat dari campuran teh, lemon dan selasih yang terfermentasi alami dari minuman ini. Sobat bisa membuatnya di rumah tapi menurut pemilik UKM, Le Tea ini menggunakan takaran khusus sehingga ada keseimbangan dalam proses fermentasinya jadi mimin lebih pilih beli aja deh, cuma tujuh ribu. heeee ...

Baca juga: Kemukjizatan Al Quran Aspek Ijaz Ghaib

Sebenarnya, minuman botol ini memiliki potensi untuk berkembang menjadi lebih luas. Namun karena ketersediaan modal yang minim dan kurang pemasaran sehingga belum berkembang dan masih diproduksi dalam skala kecil saja. Minuman botol ini terbuat dari teh, gula dan lemon asli dengan tambahan selasih. Proses fermentasi sendiri, tidak memerlukan peralatan yang rumit hanya didiamkan selama waktu yang diinginkan dan akan terfermentasi secara alami. Adapun pembuatannya juga tidak bisa sembarangan sob, ada rasa juga ada proses dibaliknya yang membuat minuman ini terasa enak banget. Pemilik menyebutkan bahwa proses pembuatan ini melalui tahap yang tidak lepas dari perhitungan takaran bahan yang sesuai jumlah masing-masing bahan dan kualitas bahan yang grade A juga tentunya. 

Penulis berharap para pelaku UKM ini mendapatkan perhatian dari pemerintah dalam memajukan produk UKM yang tak kalah dengan produk yang ramai di pasaran buatan pabrikan besar. Produk ini hanya sebagian kecil dari banyaknya UKM yang sejenis namun tidak tersentuh bantuan pemerintah karena kurangnya permodalan. Tidak terasa saya sudah menghabiskan dua botol le tea dari tiga botol yang saya beli. Harga minuman ini hanya tujuh ribu rupiah saja tapi memiliki rasa yang mewah dengan kemasan yang menarik dan bersih. Saya meminta nomor hp pemilik usaha minuman itu jikalau sewaktu-waktu saya ingin memesannya. Adapun jika para pembaca tertarik mendatangi gerainya di daerah Cikadut - Bandung. Sekian trip healthy dari saya.