Mohon tunggu...
Rati Kumari
Rati Kumari Mohon Tunggu... An Author A Writerpreneur

Author, Writerpreneur, Proofreader, Cultural Ambassador of The Alpha E-Magazine, Love arts, singing, and learning any language.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bianca di Piazza Navona

7 Februari 2025   15:17 Diperbarui: 8 Februari 2025   08:30 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bianca & Angelo Ferranti/Dokpri

Moretti mendengus. 

"Kalung itu ditemukan di tangannya. Pemilik toko bersaksi melihat dia melarikan diri. Bukti yang cukup kuat, Signor Ferranti."

Angelo bersedekap. 

"Hanya karena sesuatu tampak jelas, bukan berarti itu kebenaran."

Inspektur Moretti memutar-mutar pena di jarinya. 

"Baik. Kami akan menyelidiki. Jika dia bohong ... kau tahu akibatnya."

Angelo menoleh ke Bianca.

"Jujurlah padaku. Kau kenal seseorang yang mungkin menjebakmu?"

Gadis imigran itu mengangguk ragu-ragu.

"Ada seorang pria yang mendekatiku di alun-alun sore tadi. Dia bertanya apakah aku perlu pekerjaan. Aku menolak, lalu dia pergi. Aku tidak melihatnya lagi sampai seseorang melemparkan kalung itu padaku di gang."

"Ciri-cirinya?" desak Angelo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun