Sehari di Ubud, Aku Harus ke Mana Lagi?

Traveler, siapasih yang tidak kenal Bali? Pulau yang terkenal dengan nama pulau seribu pura ini memang sangat terkenal baik di dalam maupun di luarnegeri. Nah bagi traveler yang ingin jalan-jalan ke bali, ada beberapa saran tempat yang dapat dikunjungi ketika di Bali. 

Tempat pertama yang harus traveler kunjungi adalah Ubud. Kenapa harus ke Ubud? Ubud adalah salah satu kecamatan yang berada di kabupaten Gianyar, Bali. Salah satu alasan kenapa harus mampir ke Ubud adalah karena Ubud adalah daerah yang sudah terkenal sejak 1930-an.

Tempat wisata ini terkenal karena keindahan dan kesejukan alam di sekitar Ubud. Terletak diantara sawah, hutan, serta jurang pegunungan menjadikan Ubud menjadi daerah yang sangat indah dan sejuk. Jadi tidak salah jika traveler yang ingin atau sedang di Bali harus mampir ke tempat ini. Selain menikmati keindahan adat dan budaya nya, di tempat ini traveler akan menemukan suasana yang hening dan tenang.

Tempat ini pasti cocok untuk para traveler yang tidak menyukai keramaian. Masyarakat yang tinggal disinipun hidup sangat harmonis dan seakan telah menyatu dengan kesenian dan budaya yang telah melekat dari zaman nenek moyang. Jadi jangan merasa heran ketika singgah ke sini maka traveler akan menemukan banyak galeri dan pertunjukan seni yang memang sudah mereka lakoni secara turun-temurun dari zaman nenek moyang mereka hingga sekarang. Dan hal ini pastinya sangat menyenangkan bagi para traveler yang menyukai kesenian dan kearifan lokal.

Setelah membaca tulisan di atas pasti traveler ingin bertanya tempat apasaja yang dapat dikunjungi ketika di berada di Ubud kan? Kalua iya maka jangan khawatir karena tulisan selanjut nya akan membahas tentang  beberapa tempat yang dapat disinggahi ketika di Ubud.

Tempat wisata pertama yang perlu disinggahi adalah Pura Uluwatu tempat wisata di Bali selatan ini memiliki daerah yang sangat luas. Pura yang terkenal dengan nama Pura Luhur Uluwatu Bali ini terletak di atas sebuah bukit karang dengan ketinggian sekitar 97 M (Meter) di atas permukaan laut. 

Tempat ini diberi nama Uluwatu karena lokasi pura yang berada di atas batu karang. Uluwatu sendiri berasal dari bahasa Sansekerta yang berartio Batu Karang. Lokasinya yang berada di atas batu karang membuat wisatawan yang singgah dapat melihat luasnya hamparan Samudra Hindia dengan ombak yang menyapa kaki tebing. Selain itu para wisatawan yang singgah juga dapat menikmati indahnya langit senja yang ditemani tenggelamnya matahari tanpa ada suatu objekpun yang menghalangi pandangan wisatawan.

Tempat kedua yang dapat di singgahi ketika diubud adalah Pasar Seni Ubud Bali. Pulau Bali memang dikenal memiliki banyak pasar seni tradisional yang memiliki nilai dan keunikan tersendiri sebagai tempat wisata menarik yang wajib dikunjungi. 

Salah satu pasar seni tradisional yang sudah popular di kalangan wisatawan adalah Pasar Seni Sukowati. Pasar yang terletak di Jl. Raya Sukawati, Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali ini adalah pasar seni terbesar dan terlengkap di Bali. 

Sebagian wisatawan yang berlibur ke Bali biasanya akan menyempatkan diri untuk mengunjungi pasar seni ini. Pasar ini juga terkenal karena menjual pakaian khas Bali dengan harga yang terjangkau. Jadi bagi traveler yang sedang atau ingin berlibur ke Bali jangan lupa untuk mengunjungi Pasar Seni Sukowati untuk membeli oleh-oleh.

Tempat wisata selanjutnya adalah Mandala Wisata Wenara Wana atau yang sering disebut dengan Monkey Forest Ubud (Hutan Monyet Ubud). Hutan yang merupakan sebuah cagar alam dan kompleks candi ini memiliki daya tarik utama monyet ekor panjang yang bebas berkeliaran di tempat ini. Selain itu traveler akan mendapatkan pemandangan hutan yang masih terjaga keasriannya. 

Di tempat ini traveler juga akan mendapati sebuah pura bernama Pura Dalem Agung Padangtegal. Pura ini adalah pura yang disakralkan oleh masyarakat sekitar Ubud sebagai sumber kesucian yang digunakan untuk upacara kremasi. 

Hutan yang terletak di Jl. Monkey Forest, Ubud, Kabupaten Gianya, Bali ini buka setiap hari mulai Pukul 08.00 WITA. Untuk dapat masuk ke tempat sacral ini traveler hanya perlu mengeluarkan uang kurang lebih Rp 50.000,- untuk dewasa dan Rp 40.000 untuk anak-anak (3 -- 12 tahun).

Aktivitas atau tempat wisata lain yang dapat dikunjungi ketika di Ubud adalah GWK Park (Garuda Wisnu Kencana Cultural Park) atau Taman Budaya Wisnu Kencana. 

GWK adalah sebuah taman wisata yang treletak di bagian selatan pulau Bali yang tepatnya di Jl. Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan domestic dan wisatawan asing ini memiliki daya tarik utama Patung Garuda Wisnu. 

Tempat wisata GWK ini buka mulai Pukul 08:00 WITA hingga Pukul 22:00 WITA. Untuk dapat memasuki tempat ini traveler harus membayar tiket masuk yang berbeda stiap harinya. Terdapat dua jenis tiket masuk di GWK ini, yaitu tiket weekday untuk hari Senin- Jum'at dan tiket weekend untuk hari Sabtu dan Minggu. 

Jika traveler ingin membeli tiket weekday, traveler harus mengeluarkan uang sebesar Rp 70.000,- untuk satu orang dewasa dan Rp 60.000 untuk anak usia 5-12 tahun. Sedangkan untuk weekend harga tiket masuk sebesar Rp 80.000,- per orang dewasa dan Rp 70.000,- per anak usia 5-12 tahun. Sedangkan untuk anak dengan umur di bawah 4 tahun dapat masuk secara gratis tanpa harus membeli tiket masuk.

 Bagaimana traveler sudah terfikir akan kemana jika berkunjung ke Ubud? Objek wisata Ubud memiliki begitu banyak tempat yang sayang untuk dilewatkan. 

Sebagian besar objek wisata di Ubud memang masuk ke dalam kategori tempat wisata alam dan budaya, sehingga waktu sehari ini tak akan cukup untuk mengeliling seluruh wilayah ubud. Jadi jika traveler tidak memiliki waktu liburan yang banyak maka tulisan diatas dapat bermanfaat bagi traveler. 

Namun jika traveler masih bingung untuk memilih tempat liburan yang akan traveler kunjungi maka traveler dapat mencari referensi atau mengunjungi website resmi Dinas Pariwisata Bali atau mengunjungi website penyedia tiket online seperti Traveloka atau befreetour.com karena disana banyak pilihan yang dapat traveler jadikan referensi tempat, destinasi maupun harga yang harus traveler siapkan ketika berkunjung ke Pulau Bali. (Ratih Wijayanti)