2. Â Â Â Analysis/ Reflection (print, broadcast, blog, podcast)
Berita bersifat sangat sosial, organisasi berita memiliki peran penting  dalam keterlibatan melalui diskusi yang berlangsung di sekitarnya. Kemungkinan berita itu akan menyebabkan cerita lebih lanjut, atau peluang komersial. Ini adalah titik dalam kemajuan sebuah berita di mana pengguna bisa menghubungkan satu sama lain mengenai isu tertentu - tetapi juga akan ada pengguna aktif yang terhubung pada tahap awal pengembangan berita. Pertanyaannya kemudian bagaimana cara mengoperasikan komunitas-komunitas yang saling terhubung , bagaimana menemukan mereka, bagaimana bekerja dengan mereka, dan untuk apakah untuk. Seperti Der Spiegel yang memiliki online forum, memiliki 100.000 anggota, membuatnya menjadi salah satu platform debat terbesar di kawasan Jerman.
3. Â Â Â Interactivity (flash, chats, forums, wikis)
4. Â Â Â Customization (databeses).
 hal ini berpusat pada interaktif yang dapat diklik: biasanya pilihan sumber daya multimedia (video, audio, galeri, peta dan teks) bahwa pengguna dapat menavigasi berdasarkan kepentingan mereka sendiri. Baru-baru ini telah ada dua perkembangan penting yang telah merubah tahap proses berita: meningkatnya penggunaan database, dan munculnya (sering database-driven) 'aplikasi berita'.
The Model for a 21st Century Newsroom and the Law of Participation Inequality
'Hukum Partisipasi Ketimpangan' digariskan oleh Jakob Nielsen: pada setiap halaman web yang diberikan sekitar 90% dari pengguna akan 'lurkers' atau pembaca pasif, tidak berpartisipasi dalam pembuatan konten; 9% menjadi kontributor sesekali dan 1% akan berkontribusi aktif. Misalnya, 1-10% dari pengguna mungkin bisa menyumbangkan sesuatu yang unik, dan yang mungkin bisa meningkatkan visibilitas melalui kegiatan distribusi mereka. Membangun hubungan dengan itu 1% dari pengguna aktif menjadi sangat penting dalam merangsang diskusi pada kolom 'Komentar dan Connect'.
Setelah memetakan bagaimana produksi berita yang telah berubah dan terus berubah, maka disimpulkan beberapa poin inti yang memiliki implikasi praktis bagi wartawan dan editor.
ü  Singkatnya, wartawan harus belajar bagaimana untuk berkolaborasi dengan lebih banyak orang:
§  Secara informal, dengan pengguna di luar organisasi.
§  Secara formal, secara internal.