Mohon tunggu...
Ratih Kumala
Ratih Kumala Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

"Jadilah pemuda yang Berprinsip" Jangan Lupa Follow twitter | Instagram | Path | AskFm --> @ratihkumalaa Blog www.Ratihkumalaaa.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

#Puisimalam #Part1

15 Desember 2014   07:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:18 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber Foto : Wallpaperside.com

" Kukabarkan pada sendu-sendu nestapa malam,

tentang goyahnya nalar ini,

yang memburu rindu hingga ujung bentala."

Selamat malam para pejuang Di akhir zaman ini, sudah lama juga tak berbagi di forum kesayangan ini... kali ini saya ingin berbagi sedikit puisi malam...supaya penat malam ini larut pada keindahan seni Puisi :) #KalimatIndahUntukWanitaYangMenanti Bagaimana bisa engkau berucap janji padaku Lalu engkau ucap janji itu kepada wanita lain Bagaimana bisa dirimu mencinta hanya pada fisiku Yang pada akhirnya akan menua seiring waktu bagaimana bisa engkau bersanding denganku jika dirimu tak mampu memanjakanku dan bagaimana bisa engkau memberikan kepastian sedang engkau hanya sibuk dengan imajinasimu *** #LabirinHati wahai labirin hati.. rapatkanlah dindingmu sehingga tak akan ada yang mampu memasukimu wahai labirin hati.. kuatkanlah dirimu agar mampu menahan amarah dan kesal ini wahai labirin hati.. Menangislah hingga tak tersisa kesedihan untuk di ingat Wahai labirin hati.. Sebarkanlah resonansi ketenangan untuk palung Jiwa terdalam yang sedang terkikis Wahai labirin hati... cukuplah malam ini sebagai saksi atas semua janji yang hanya jadi buaian di telinga *** sekian puisi malamnya, semoga menjadi puisi pengantar tidur untuk malam yang mulai larut ini. Mohon disebar jika puisi ini menyentuh ataupun mengena dihati para kompasioner :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun