Aku pergi meninggalkan dudung yang terpaku. Ya, aku mempunyai perasaan yang tak bisa kujelaskan pada seorang yang berjenis kelamin sama denganku. Perasaan yang kurasakan, hanya kudapat pada perempuan itu. Sebuah perasaan dimana aku selalu ingin dekat dengannya, menghabiskan waktu hanya berdua dengannya. Mungkin ini cinta. Tapi apakah boleh mencintai sesama jenis?
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Namanya Sringingi. Penghuni tetap Rumah Sakit Jiwa Solo. Aktris terbaik sepanjang masa. Pemeran terbaik di segala penghargaan. Berparas geulis dan pendiam. Menganggap dirinya adalah sebuah lampu jalan. Selalu menjilati batu baterai kalau lapar. Tidak bisa melihat gelap jika gelap akan berteriak tak karuan. Beranggapan bahwa dirinya adalah penerang dunia. Ya, Sringingi pacarku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H