Milton adalah seorang tokoh politik dan agama, dan ia adalah seorang tradisionalis dalam puisi. Â menurut W.P Ker Milton ia mengetahui hukum-hukum puisi sejati dan hukum puisi dramatik serta lirik.
jenis sastra adalah suatu lembaga serta sastra yang hidup.
penilaian terhadap sebuah puisi contohnya ditentukan oleh konsep dan pengalaman dari diri sendiri yang deskriptif maupun normatif tentang puisi.
Aristoteles dan Horace memberikan dasar klasik untuk pengembangan teori genre. ada 2 teori jenis sastra menurut mereka yaitu tragedi dan epik. Â sastra dibagi menjadi :
. fiksi (novel,cerpen,epik)
.drama ( prosa/puisi)
.puisi (puisi lirik)
sekarang, puisi dan novel adlah karya tulis yang umumnya dibaca oleh pembaca.
Thomas Hanskin adalah seorang kritikus abad ke 18 membagi drama dalam beberapa jenis yaitu : misteri,moral,tragedi dan komedi.
prosa dibagi menjadi 2 yaitu : novel dan romansa.
menurut pemikir-pemikir Neo-klasik pengertian genre sudah jelas sehingga tidak ada permasalahan lagi.
Teori Neo-klasik membahas topik kepatuhan kepada jenis,hierarki jenis dan lamanya suatu jenis berlangsung penambahan jenis-jenis baru.
Aliran Neo-klasik menurut sejarah adalah rasionalisme dan sikap otoriter, kecenderunganya bersikap mempertahankan sejauh mungkin jenis-jenis tradisi kuno dan tradisional.
meskipun ada perbedaan pendapat di kalangan kritikus Neo-klasik, umumnya mereka sepakat bahwa tragedi dan epik termasuk kategori prima.
Puisi aba d ke 18 terdiri dari 8 kata di abad 20 terdiri dari dua kaki matra. Puisi dengan perbedaan bentuk memiliki nada dan ethos yang berbeda.
siapapun yang tertarik  pada teori genre harus berhati-hati agar tidak mencampurkan teori klasik dan modern.
teori genre modern bersifat deskriptif.
salah satu nilai yang jelas dari pendekatan genre adalah kenyataan bahwa pendekatan memperhatikan perkembangan internal sastra.
Â
Apakah masing-masing merupakan genre/spesies dari satu genre?
tergantung pada kontuinitas tradisi formal dari  tradisi klasik, dan sebagian tergantung pada maksud pengarang.
Apakah mungkin menulis genre?
harus dilihat dari pembagian urutan secara kritis.
Masalah genre meletakkan masalah filosofis menyangkut kaitan kelas dan individu pengarang.
Masalah genre adalah masalah yang menyangkut sifat dari bentuk sastra yang menyeluruh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H