Mohon tunggu...
Ratih Poetry
Ratih Poetry Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mompreneur

“A poet is, before anything else, a person who is passionately in love with language.” – W. H. Auden.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tatap yang Tak Terlihat

30 Oktober 2024   18:01 Diperbarui: 30 Oktober 2024   18:05 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku tak tahu lagi ingin berbuat apa
Sikap itu seakan terus membimbingku
pada kebimbangan yang tiada habisnya

Keinginan mungkin tak pernah mencapai kata sempurna
Namun setidaknya harapan itu akan terus mendekat pada rasa yang sedang dicoba

Sudahlah, biarkan saja hitam berwujud gelap
Dari tatap yang tak terlihat
Hentikan ratap dari resah yang kian menyesat
Indahnya hidup masih bisa kau dapat

Jika diri tinggalkan kenangan, luka dari penyesalan yang selama ini masih saja kau ingat...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun