Mengenal Beragam Jenis Minuman Bir & Perbedaannya

Sebagai minuman yang populer di seluruh dunia, bir telah menjadi pilihan utama selama musim panas dan memiliki warisan yang panjang yang dimulai sejak zaman kuno. Minuman berfermentasi ini telah mengalami perjalanan yang signifikan sejak pertama kali diperkenalkan ke dunia.

Kini, Anda hanya perlu berada di depan rak alkohol di supermarket untuk melihat beragam jenis bir yang tersedia, masing-masing dengan karakteristik rasa dan aroma yang unik.

Mulai dari pilsner yang ringan dan menyegarkan hingga stout yang kuat, Anda dapat menemukan bir sesuai dengan selera Anda. Jadi, apa saja varian-varian bir yang ada untuk kita?

Mari kita eksplorasi berbagai jenis bir ini dan semoga membantu Anda menemukan yang paling sesuai dengan preferensi Anda!

1. IPA

Anda mungkin pernah mendengar tentang IPA atau melihatnya di sekitar, tetapi apa sebenarnya IPA itu? Sebuah jenis bir yang berasal dari Inggris, IPA adalah singkatan dari Indian Pale Ale. 

Yang membedakan IPA dari jenis bir lainnya adalah jumlah hops yang digunakan. IPA dikenal karena rasanya yang pahit dan aroma yang kuat, berkat jumlah hops yang digunakan dalam produksinya. Mereka juga memiliki kandungan alkohol yang lebih tinggi.

2. Stout

Dibandingkan dengan lager dan pilsner, stout adalah bir berwarna gelap dengan kandungan alkohol yang lebih tinggi dan rasa yang lebih kuat. Stout biasanya disuling dengan barley yang dipanggang, sehingga memberikan profil rasa yang kaya dan kompleks. 

Ada stout yang manis, sementara yang lain kering dengan aftertaste yang agak asam. Dalam kategori ini, terdapat jenis bir stout lainnya, termasuk stout Irlandia, milk stout, dan imperial stout. Merek-merek stout populer meliputi Guinness, Old Rasputin, dan Milk Stout Nitro.

3. Lager

Lager, yang menjadi saingan pilsner, juga memiliki rasa yang segar dan bersih, mirip dengan pilsner. Jenis bir ini difermentasi dan dikondisikan pada suhu yang lebih rendah. Mungkin Anda bertanya-tanya, apa bedanya antara pilsner dan lager? 

Perbedaannya terletak pada jenis hops yang digunakan. Sementara pilsner dibuat dengan hops berkualitas, lager mengandung beragam jenis hops, termasuk Saaz dan Hallertau, yang dikenal karena aroma bunga dan pedasnya.

4. Pilsner

Pilsner sangat populer di dunia bir. Tetapi dari mana asalnya pilsner? Nah, ia berasal dari Republik Ceko pada pertengahan abad ke-19. Saat ini, pilsner disuling di seluruh dunia. 

Rasanya yang ringan, segar, dan bersih membedakannya dari jenis bir lainnya, menjadikannya favorit di kalangan mereka yang mencari minuman ringan. Pilsner memiliki rasa pahit yang sedang karena menggunakan hops berkualitas. Beberapa merek pilsner populer termasuk Stella Artois, Bitburger, dan Pilsner Urquell.

5. Wheat Beer

Sementara bir biasanya terbuat dari barley yang telah difermentasi, bir gandum memasukkan proporsi yang signifikan dari gandum dalam proses produksinya. Ini menghasilkan bir berwarna terang namun keruh, karena ragi dan protein gandum yang tersuspensi. 

Beberapa produsen bir gandum memilih untuk menambahkan rempah-rempah seperti ketumbar dan kulit jeruk untuk memberikan sentuhan rasa tambahan.

Sumber: minuman.com