Mohon tunggu...
Muhammad Khairur Rasyid
Muhammad Khairur Rasyid Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Esa Unggul Wisuda 1243 Sarjana Bersaing di Era Global

9 Oktober 2017   11:29 Diperbarui: 9 Oktober 2017   12:02 669
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Esa unggul.ac.id

Esa unggul.ac.id, Jakarta Barat, Universitas Esa Unggul kembali menggelar wisuda sarjana dan Pascasarjana. Sebanyak 1243 lulusan dikukuhkan sebagai alumni di Ballroom hotel Pullman, Kamis (5/10/2017).

Para wisudawan mulai berdatangan di ballroom sejak pukul 07.00 pagi, didampingi oleh orangtua dan beserta kerabat dekat. Hadir pula sejumlah tamu undangan wisuda yang berasal dari mitra dan sejumlah undangan khusus, seperti Menteri Pendidikan yang diwakili oleh Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Kemendikbud Dr.Ir. Ari Santoso, DEA dan Koordinator Kopertis wilayah III Dr. Ir. Illah Sailah, MS.

Prosesi wisuda dipimpin langsung oleh Rektor Universitas Esa Unggul, Dr.Ir. Arief Kusuma, M.B.A. Dalam sambutannya, Arief menyampaikan ucapan selamat kepada 1243 wisudawan dan berharap lulusan Esa Unggul bisa memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi lingkungan masyarakat.

"Saya ucapkan selamat, bagi kalian para wisudawan dan wisudawati telah menyelesaikan tanggung jawab kalian menyelesaikan pendidikan, ini merupakan langkah awal bagi kalian untuk ikut secara aktif dalam pembangunan bangsa dan negara," tutur Arief saat menyampaikan sambutannya, di Hotel Pullman, Jakarta Barat (05/10/2017).

Arief pun mengajak para wisudawan untuk tidak melupakan peran dari orang tua mereka yang telah bekerja keras demi mendukung anak-anaknya menjadi seorang wisudawan. Bahkan ditengah sambutan, rektor menyerukan kepada wisudawan untuk berdiri menghadap ke belakang dan melambaikan tangan serta toga mereka kepada para orang tua yang duduk di belakang.

"Para wisudawan coba kalian berdiri dan mengahadap kepada orang tua kalian, lambaikan toga kalian kepada orang tua, manfaatkan momen ini untuk berterima kasih kepada kedua orang tua kalian yang bekerja keras baik materi dan tenaga agar kalian dapat diwisuda," tuturnya.

Sementara itu, ketua Kopertis wilayah III Dr. Ir. Illah Sailah, MS. Menyampaikan kepada para wisudawan agar menanamkan konsep VUCA. "Saya mendorong agar wisudawan esa unggul dapat mengimplementasikan konsep VUCA, VUCA disini ialah Vision, Understanding, Clarity and awarness," terangnya.

Karena dengan mengimplementasikan nilai yang terkandung dalam VUCA, Ilah melanjutkan para wisudawan nantinya mampu menjadi penggerak perubahan di masyarakat, bukan lagi hanya menjadi penonton.

"Kalian setelah lulus akan mengahadapi Era yang penuh dengan ketidakpastian baik sosial, politik, penting bagi kalian untuk memupuk dan mengimplementasikan konsep VUCA tadi, agar kalian bukan hanya menjadi penonton dalam suatu masalah namun lebih jauh lagi kalian dapat menawarkan Problem Solving dalam menghadapi berbagai masalah yang terjadi," ucap Ilan.

Senada dengan Ilah, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Kemendibud Dr.Ir. Ari Santoso, DEA, yang bertindak sebagai pemberi orasi ilmiah dalam acara wisuda ini berharap lulusan Esa Unggul dapat menjadi lulusan yang dapat menyumbangkan tenaga dan pikiran bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.

"Universitas Esa Unggul sebagai institusi perguruan tinggi harus mampu menjawab tantangan di era global ini melalui lulusan yang berkualitas di bidangnya masing-masing, mudah-mudahan kalian menjadi generasi EMAS sesuai dengan visi Esa Unggul," tutupnya.

Tahun ini Universitas Esa Unggul meluluskan 1060 sarjana S1, 137 S2 dan 46 Profesi. Prosesi jalannya wisuda pun berlangsung khidmat, yang dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan mars Esa Unggul. Selain pengukuhan Wisuda pada malam harinya juga diselenggarakan acara Prom night berupa hiburan dan jamuan makanan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun