Mohon tunggu...
Rasyad Juliansyah Anwar
Rasyad Juliansyah Anwar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pembangunan Jaya Prodi Psikologi

--

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Apa Itu Down Syndrome? Berikut Penjelasannya!

20 Desember 2023   16:28 Diperbarui: 20 Desember 2023   16:35 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pexels.com/RDNE Stock  Project

4. Memiliki bentuk wajah yang lebar.

5. Memiliki bentuk hidung yang kecil serta tulang hidung yang rata.

6. Memiliki bentuk mata yang sipit.

7. Memiliki jari yang lebar.

 

Jenis-Jenis Penderita Down Syndrome

pexels.com/RDNE Stock  Project
pexels.com/RDNE Stock  Project

 Down syndrome ini sendiri terbagi menjadi 3 jenis yakni :

  • Trisomy 21/Trisomi 21. Jenis yang satu ini merupakan jenis yang paling sering terjadi pada penderita down syndrome, yakni dengan persentase lebih dari 90 persen.
  • Mosaicism/Mosaik. Jenis ini sendiri merupakan jenis yang jarang terjadi, para penderita down syndrome jenis Mosaicism/Mosaik ini sendiri tidak terlalu terlihat jelas jika dibandingkan dengan jenis down syndrome Trisomy 21/Trisomi 21, hal ini disebabkan karena penderita down syndrome yang satu ini mengalami keterhambatan pertumbuhan yang lebih sedikit.
  • Translocation/Translokasi. Jenis down syndrome yang ini terjadi dengan persentase 4 persen terhadap penderita down syndrome, jenis yang satu ini merupakan jenis yang dapat diturunkan melalui orang tua ke anaknya.

 

 Komplikasi Penyakit Pada Penderita Down Syndrome

pexels.com/Pixabay
pexels.com/Pixabay

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun