Mohon tunggu...
Rasna
Rasna Mohon Tunggu... Lainnya - Foresters

Menjadikan masyarakat sasaran menjadi mandiri dalam pembangunan kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kegiatan Survey Lokasi untuk Study Banding Pengelolaan Kopi di Perhutanan Sosial

20 Juni 2023   10:13 Diperbarui: 20 Juni 2023   10:55 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kunjungan ke Kampung Kopi Rigis jaya (doc. Rasna).

5. Kelompok Pengelola dan Pengusaha Kopi

Kelompok yang masuk dalam katagori ini adalah kelompok tani hutan yang mengelola budidaya kopi dilokasi Perhutanan Sosial dan juga mampu untuk mengembangkan usahannya lewat Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS). Salah satu kelompok yang dipilih untuk study banding nanti yaitu Gapoktan Setia Wana Bakti. KUPS Setia wana bhakti ini mampu menampung sebagian produksi kopi yang dihasilkan oleh anggotanya untuk dijadikan produksi olahan kopi bubuk dan dipasarkan langsung oleh KUPS dengan cara membuka kedai kopi dan mengirim kopi bubuk keberbagai kedai kopi yang ada di Kota Bandar Lampung.

Tim survey kunjungan ke KTH Setia Wana Bhakti (doc. Rasna).
Tim survey kunjungan ke KTH Setia Wana Bhakti (doc. Rasna).

Dari hasil penelusuran tim survey kelima lokasi menurut tim dari KPH Tanjung Barat Provinsi jambi lokasi tersebut sangat menarik dan baik untuk menjadi lokasi kunjungan study banding yang rencana akan dilaksanakan pada bulan Juli 2023.

Adapun rencana peserta study banding dari Kelompok Tani Hutan Pengelola Perhutanan Sosial yang baru mendapatkan persetujuan pengelolaan perhutanan sosial dari Kemeterian Lingkugan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang masih tahap belajar budidaya kopi. Tim survey dari KPH Tanjung Jabung Barat mengatakan kelompok Tani Hutan yang akan dibawa untuk study banding nanti mereka mempunyai permasalahan terkendala keterbatasan pengetahuan tentang budiaya kopi dan penanganan pasca panen kopi, harapannya dengan melihat langsung kepada kelompok yang sudah berhasil mengembankan usaha kopi diharapkan peserta nanti setelah study banding mereka mendapatkan pengalaman, pengetahuan dan keinginan untuk usaha kopi dikelompoknya.

Terimakasih.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun